Penajam Paser Utara, Kaltim (ANTARA) - Kondisi banjir yang melanda Kelurahan Waru dan Desa Sesulu, Kecamatan Waru Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, sejak Kamis (25/8), sejak Minggu mulai surut.
"Secara umum, sudah tidak ada rendaman air di rumah warga, namun masih ada genangan di halaman rumah, sehingga Satgas BPBD masih melakukan pemantauan berkala," ujar Plh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten PPU I Gusti Putu Agus Dharma di Penajam, Minggu.
Banjir akibat hujan lebat di Kelurahan Waru terjadi mulai Kamis (25/8) sekitar pukul 09.00 Wita, melanda di RT 22 dan RT 29, jumlah warga terdampak ada 107 jiwa, yakni di RT 29 terdapat 28 kepala keluarga (KK) dengan 73 jiwa, kemudian di RT 22 terdapat 13 KK dengan 34 jiwa.
Tinggi muka air (TMA) di RT 22 dan RT 29 pada Jumat (26/8) sore adalah untuk di halaman rumah dengan ketinggian antara 30 - 50 cm, sedangkan TMA di dalam rumah antara 10 - 30 cm.
Namun pada Minggu sore ini, sudah tidak ada rumah warga yang terendam air, sementara untuk TMA di halaman atau pekarangan rumah pada RT 22 antara 15 - 20 cm dan RT 29 sekitar 25 cm.
Sedangkan untuk banjir di Desa Sesulu melanda pada RT 02 dan RT 06, terjadi mulai Jumat dini hari sekitar pukul 02.00 wita yang merendam 35 rumah, yakni 15 rumah di RT 02 dan 20 rumah di RT 06.
Hingga Jumat sore waktu itu, rata-rata TMA di halaman rumah antara 80 cm - 1 meter, sedangkan TMA di dalam rumah rata-rata setinggi 30 cm.
Namun saat ini tidak ada genangan air di dalam rumah, sementara untuk di halaman rumah dengan TMA di RT 02 antara 3 cm - 10 cm dan di RT 06 antara 20 cm - 30 cm.
Sebelumnya telah ada peringatan dini dari BMKG bahwa akan terjadi hujan sedang ke lebat di Kecamatan Waru. Hujan di Kelurahan Waru pada 24 Agustus, terjadi sekitar pukul 21.30 Wita hingga pukul 00.10 wita yang mengakibatkan air meluap.
"Sedangkan hujan yang terjadi di Desa Sesulu pada Kamis, 25 Agustus 2022 sekitar pukul 16.50 wita berlangsung hingga pukul 20.30 wita, sehingga air meluap, ditambah dengan tingginya pasang air laut yang membuat air tertahan," katanya.
Kondisi banjir di Kabupaten Penajam Paser Utara mulai surut
Senin, 29 Agustus 2022 8:28 WIB
Secara umum, sudah tidak ada rendaman air di rumah warga, namun masih ada genangan di halaman rumah, sehingga Satgas BPBD masih melakukan pemantauan berkala