Samarinda (ANTARA) - Legislator DPRD Samarinda, Markaca mengapresiasi program pemberdayaan dan pembangunan masyarakat (Pro Bebaya) yang diinisiasi Wali Kota Samarinda, Andi Harun dan Wakil Wali Kota Rusmadi Wongso yakni program yang langsung menyentuh masyarakat.
"Pro Bebaya ini program yang luar biasa karena langsung menyentuh ke masyarakat," kata di Samarinda, Selasa.
Dia menjelaskan di tengah pemimpin yang inovatif memang tak jarang ditemui komentar yang pesimis terhadap program yang menjadi cita-citanya.
Menurutnya, jika ada orang yang berkomentar pesimis bilang jangan bercita-cita program ini, dan itu salah karena ada ungkapan gantungkan cita-citamu setinggi langit.
Namun sebaliknya, dirinya justru tidak akan respect ketika seorang Wali Kota tidak mempunyai cita-cita dan tidak memiliki target yang dikejar.
"Yang jelas saya yakin Pak Andi Harun mempunyai cita-cita dengan dasar yang jelas. Insyaallah paling tidak 80 persen bisa terlaksana karena dasar hitungan ilmiahnya ada,” katanya.
Markaca menjelaskan program unggulan yang resmi diluncurkan pada Jum'at (4/6/2021) itu akan selesai saat masa jabatan Wali Kota Andi Harun sudah habis dimana program tersebut termasuk janji kampanye Andi Harun.
Menurutnya, ketika duit tidak terdistribusikan untuk pembangunan yang diperlukan masyarakat, maka hasilnya akan sia-sia. Makanya keinginan Wali Kota adalah pembangunan yang memang diinginkan masyarakat.
Ia menambahkan, pendapatan asli daerah (PAD) Samarinda yang semula Rp 536 miliar di APBD murni 2023 meningkat sekitar 22 persen atau menjadi Rp600 miliar lebih.
"Terbukti bagaimana Wali Kota dengan kebijakannya dapat meningkatkan PAD yang nanti akan diimplementasikan untuk pembangunan yang merata bagi masyarakat Samarinda," pungkasnya.(Adv)
