Samarinda (ANTARA) - Wali Kota Samarinda Andi Harun mengimbau birokrasi harus mampu cepat beradaptasi atau menyesuaikan dengan keadaan teknologi dan informasi.
"Jika terus lambat maka mesin di luar birokrasi lebih cepat mengalami kemajuan dan kita menyayangkan jika masyarakat lebih berharap kepada komunitas daripada Pemerintah Kota (Pemkot)," ujar Andi Harun saat memberikan sambutan pada Rapat Kerja Komisariat Wilayah V Apeksi Regional Kalimantan di Kota Samarinda, Jumat (5/11/2021).
Oleh karena itu katanya rapat kerja Apeksi dilaksanakan hari ini untuk melakukan penguatan birokrasi mengingat pada saat ini arus kemajuan tekonolgi informasi tidak dapat dihindari.
Ia mengatakan hari ini, besok dan di masa depan, mereka yang lambat akan mengalami kekalahan dan yang menang bukanlah yang kuat, melainkan mereka yang cepat.
"Kita tidak boleh menganggap sepele, ini tantangan bagi kita seluruh Wali Kota agar secepatnya melakukan akselerasi," tegasnya.
Pada kesempatan itu juga, Ketua Apeksi Regional sekaligus Wali Kota Tarakan, Khairul menyebut Apeksi tersebut bertujuan untuk bisa saling menguatkan diantara seluruh anggota.
"Setiap kota memiliki keunggulan masing-masing, melalui pertemuan ini seluruh anggota diharapkan bisa saling belajar, meniru dan melampaui," harapnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Apeksi sekaligus Wali Kota Bogor, Bima Arya berharap Apeksi tidak hanya menjadi target sosialisasi pemerintah pusat, tapi bisa menjadi referensi kebijakan.
“Satu hal menjadi mimimpi kita semua ketika semua kebijakan dari pemerintah pusat dapat dipahami, diterjemahkan, dan diartikulasikan dengan baik oleh semua pimpinan daerah,” katanya.