Samarinda (ANTARA) -
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kalimantan Timur beralih dari Andi Harun kepada G Budi Satrio Djiwandono.
"Saat ini, G Budisatrio Djiwandono resmi menjabat sebagai Ketua DPD Gerindra Kaltim melalui surat keputusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra," kata Sekretaris DPD Gerindra Kaltim Seno Aji di Samarinda, Senin.
Surat yang diterima Budisatrio berdasarkan keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra Nomor 07-0022/Kpts/DPP-GERINDRA/2024.
Penyerahan surat keputusan itu, lanjut Seno, dilakukan oleh Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai dukungan dan arahan kepada pimpinan baru DPD Gerindra Kaltim.
"Kami yakin dengan struktur baru, Gerindra akan semakin solid dan siap menghadapi Pilkada serentak tahun 2024," ujarnya.
Konsolidasi partai, lanjutnya, menjadi agenda utama pasca-serah terima surat keputusan Budisatrio. Gerindra Kaltim akan segera menyelesaikan pemilihan calon kepala daerah kabupaten dan kota se-Kaltim. Selain itu, penyusunan alat kelengkapan dewan juga menjadi prioritas untuk memastikan partai bergerak efektif dan efisien.
"Gerindra Kaltim siap untuk mengambil langkah penting dalam kancah politik lokal. Kepemimpinan Budisatrio diharapkan dapat menjadi angin segar dan memperkuat posisi partai dalam Pilkada Kaltim," ujar Seno.
Seno menambahkan Pilkada 2024 menjadi momen bagi partai berlambang Garuda itu untuk membuktikan kapasitas dan dedikasi terhadap masyarakat Kaltim. Gerindra Kaltim bertekad untuk memenangkan suara rakyat dengan persiapan yang matang dan strategi yang tepat.
Baca juga: Survei IndexPolitica: Gerindra raih elektabilitas tertingi