4.000 Warga Toraja Ikuti Misa Natal

Sangatta (ANTARA Kaltim) - Sekitar 4.000 lebih warga Suku Tana Toraja di Sangatta Kabupaten Kutai Timur Kalimantan Timur mengikuti pelaksanaan Misa dan Natal bersama di tiga tempat Gereja Toraja, Selasa.

Cuaca Kota Sangatta dan sekitarnya, sejak pagi yang nampak cerah membuat sekitar empat ribuan warga Tana Toraja di Kota "Tercinta" berbondong-bondong ke tempat dilaksanakannya Misa dan Natal menyambut kelahiran Yesus Kristus pada 2012.

Ribuan Warga Toraja yang memenuhi ruangan gereja hingga memadati halaman gereja dibawah tarup/tenda yang disiapkan, karena seluruh kursi terisi penuh, sambil mengikuti nyanyian rohani secara khusyuk.

"Terdapat tiga Gereja Toraja di Kota Sangatta, namun Gereja Toraja Prima Sangatta, ini merupakan yang terbesar dan juga terbanyak ummatnya yakni dua ribuan lebih," kata Pdt Steven Sinakka STh, usai memimpin Misa.

Menurutnya, dua gereja toraja lainnya, terdapat di Kabo Jaya dan Teluk Lingga, ukurannya kecil, dengan jemaat yang hadir hari ini masing-masing sekitar seribuan, sedangkan gereja Prima Sangatta terbesar.

Pdt Steven Sinakka STh, yang juga merupakan asli Toraja ini, mengatakan, atas nama umat Kritiani Toraja menyampaikan kebahagiannya karena pelaksanaan misa dan natal berjalan sangat aman dan lancar.

"Kami bahagia dan damai, karena perayaan misa dan natal di Kutai Timur khususnya Kota Sangatta sangat kondusif, aman dan lancar," kata Pdt Steven Sinakka STh kepada ANTARA.

Sebelumnya, dalam pesannya, saat memimpin Misa yang dimulai pukul 09.25 wita, Pdt Steven Sinakka STh mengatakan, sebagai umat beragama di Kutai Timur, dengan kasih Allah agar bisa mewujudkan kepada sesama.

Perayaan Misa dan Natal di Gereja Toraja Prima Sangatta, dengan tema "Telah lahir Bagimu Juru Selamat".

"Tuhan telah mengutus Yesus sebagai juru selamat dengan memberikan kita kasih, sehingga kita harus bisa menyampaikan kepada semua bangsa, agar hidup damai dan saling mengasihi," katanya.

Kemudian kita juga harus mampu mewujudkannya kepada bangsa dan negara, melalui peran serta kita untuk turut serta mendukung pembangunan demi tercapainya perdamaian yang sejahtera, karena, tujuan dari injil itu adalah terwujudnya kedamaian di muka bumi ini.

"Kami semua berdoa agar Kutai Timur ini senantiasa diberkati Tuhan dan semakin mengalami kemajuan damai sejahtera," ujar Steven Sinakka kepada Warga Toraja yang memenuhi enam tarup/tenda di halaman gereja yang tidak tertampung dalam ruangan.

Ia juga berpesan agar warga Toraja di Kutai Timur bisa semakin berkontribusi kepada masyarakat dan daerah dan tentunya mempunyai tanggung jawab untuk bersama-sama dengan umat lain dalam melaksanakan pembangunan.

"Kehadiran masyarakat Toraja bukan saja mencari nafkah, tetapi memberikan kontribusi pembangunan bagi daerah ini dengan berbagai potensi masing-masing," kata dia. (*)