Bontang (ANTARA Kaltim) - Sembilan petugas Inspektorat Jenderal Kementerian Sosial (Kemensos) melakukan pemeriksaan berbagai program yang diluncurkan di berbagai wilayah kota/kabupaten di Kalimantan Timur.
"Kami sembilan orang saat ini sedang melakukan pemeriksaan berbagai luncuran program kegiatan di beberapa kota dan kabupaten," kata Koordinator Inspektorat Jenderal, Diane, di Bontang, Kamis.
Diane yang didampingi Kepala Seksi Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Provinsi Asriansyah menyampaikan untuk Bontang ada tiga kegiatan yang diperiksa yakni asistensi sosial lanjut usia (ASLUT), Usaha Ekonomi Produktif (UEP) bagi lanjut usia, dan Forum Komunikasi Orangtua Anak Dengan Kecacatan (FK-ODK).
Selain ASLUT, UEP Lansia, FK-ODK, katanya, juga dilakukan pemeriksaan program yang berkaitan dengan napza (narkotika, psikotropika dan zat adiktif), anak, tuna susila.
Selain memeriksa luncuran kegiatan juga sekaligus dilakukan pemeriksaan kegiatan pendamping Aslut maupun UEP bagi Lansia produktif.
Dari sembilan orang anggota tim dijelaskan Diane disebar sesuai jadwal yang telah diagendakan Tim Irjen antara lain seperti di Samarinda, Palaran, Sangatta, Bontang dan Samarinda.
"Dari uji petik luncuran program kegiatan ASLUT dan UEP Lansia tepat sasaran. Contoh untuk UEP bagi Lansia yang beralamat di Jalan HM Ardan cukup sukses yang ditandai uang yang diterima berhasil disisihkan sebagai tabungan dan kini usaha yang dijalani sudah merupakan perpustaran dari untung yang didapatkan dari jualan tape beras ketan, ketela," ujar Diane.
Sementara itu, Asriansyah menambahkan untuk Bontang, tahun ini mendapat luncuran kegiatan Aslut bagi 18 lanjut usia dan UEP Lansia, serta Orang Dengan Kecacatan.
"Untuk Aslut, distribusi penyaluran jaminan sosial senilai Rp200.000/bulan telah diberikan kepada lanjut usia terlantar sebagai penerima untuk delapan bulan. November ini akan kembali disalurkan jaminan sosial untuk caturwulan terakhir," kata Asrianysah.
Penyaluran Aslut dikerjasamakan dengan PT Pos Indonesia cabang Bontang yang meliputi dua daerah yakni Bontang dan Sangatta. (*)
Itjen Kemensos Periksa Luncuran Program di Kaltim
Kamis, 15 November 2012 15:47 WIB