Samarinda (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mendukung rencana pembangunan Bumi Perkemahan Pramuka yang bisa digunakan untuk kegiatan kepramukaan tingkat nasional.
"Saya minta pihak terkait memastikan legalitas kawasan atau lahan. Terhadap permintaan Bapak Gubernur untuk perluasan lahan bumi perkemahan hingga 5 ribu hektare agar dibuatkan telaah, berapa layaknya untuk kawasan di sana," kata Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi saat menghadiri rapat Laporan dan Rencana Tindak Lanjut Tim Perencanaan Pembangunan Bumi Perkemahan Pramuka Kalimantan Timur di Kantor Gubernur Kaltim, Selasa.
Rapat tersebut dihadiri Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Agustianur, pimpinan OPD terkait di lingkup Pemprov Kaltim dan instansi vertikal/kementeriam lembaga di Kaltim, Mabida/Mapida Gerakan Pramuka Kaltim serta Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim HM Hatta Zainal.
Hadi juga menginstruksikan lahan yang telah tersedia segera dibuat pembatasan (blok lokasi) kawasan bumi perkemahan secara persuasif.
"Jadi atau tidaknya bumi perkemahan ini, ya tetap saja kawasan dibatasi dan jangan sampai ada klaim-klaim lahan masyarakat atau pihak tertentu," harapnya.
Hadi mengingatkan pembangunan bumi perkemahan ini akan diseriusi oleh Pemprov Kaltim sebab menyangkut kepentingan nasional.
"Tidak gampang provinsi lain untuk mendapatkan kesempatan membangun bumi perkemahan didukung pemerintah pusat. Dan saya minta seriusi kesempatan baik ini," harapnya.
Sebelumnya, Ketua Kwarda Kaltim HM Hatta Zainal menjelaskan pembangunan Bumi Perkemahan Rimba Karta Praja di Kaltim harus berstandar internasional.
Ia mengatakan kegiatan di bumi perkemahan tersebut rencananya disiapkan untuk skala regional, nasional bahkan untuk kegiatan bertaraf internasional.
