Penajam (ANTARA) -
Jumlah pasien COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, pada Rabu ini bertambah delapan orang sehingga total kasus konfirmasi positif menjadi 204 orang.
"Dari 204 positif itu, terdapat 7 orang masih dirawat di rumah sakit, 37 melakukan isolasi mandiri, 9 orang meninggal, dan 151 orang dinyatakan sembuh," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Rabu.
Sebanyak delapan pasien yang terkonfirmasi positif itu adalah dengan kode PPU 197, PPU 198, PPU 199, PPU 200, PPU 201, PPU 202, PPU 203, dan PPU 204.
Selain itu, lanjut Grace yang juga Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Ratu Aji Putri Botung (RSUD RAPB) PPU tersebut, hari ini juga terdapat penambahan 4 pasien yang dinyatakan sembuh, yakni dengan kode PPU 159, PPU 162, PPU 163, dan PPU 169.
Jika dirinci per kecamatan dan perkembangan COVID-19 di PPU, katanya, maka di Kecamatan Penajam masih ada 32 orang yang positif, 85 orang selesai isolasi atau sembuh, dan ada 5 orang meninggal.
Kemudian di Kecamatan Waru masih ada 3 orang positif, 20 orang sembuh, 1 orang meninggal, di Kecamatan Babulu ada 3 orang positif, 29 orang sembuh, 2 orang meninggal, di Kecamatan Sepaku masih ada 6 orang positif, 17 orang sembuh, dan 1 orang meninggal.
Hari ini pun, lanjut Grace yang juga Plt Kepala Dinas Kesehatan PPU ini, ada penambahan 5 kasus suspek COVID-19, sehingga total suspek di PPU sejak 22 Maret hingga 2 Desember 2020 mencapai 1.386 kasus.
Dari sebanyak 1.386 suspek ini, mereka yang melakukan isolasi mandiri ada 6 orang, suspek yang menjalani perawatan di rumah sakit ada 2 orang, dan suspek yang meninggal dengan komorbid ada 8 orang.
"Rincian suspek per kecamatan hingga saat ini adalah di Penajam terdapat 824 kasus, di Waru ada 149 kasus, Babulu terdapat 295 kasus, dan di Kecamatan Sepaku terdapat 118 kasus," ucap Grace.