Nunukan, (ANTARA News Kaltim)- Kementerian Pekerjaan Umum RI berjanji siap menggelontorkan anggaran untuk perbaikan rumah susun di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur.
Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PU RI, Budi Yuwono, di Nunukan, Selasa mengatakan menyangkut pembangunan rusunawa di Kabupaten Nunukan perjanjian pertama adalah pengadaan lahan tanggungan pemerintah daerah dan pembangunan rusunawanya ditanggung pemerintah pusat.
Selain itu juga masalah pengadaan listrik dan air bersih adalah tanggungjawab pemerintah Kabupaten Nunukan, ujarnya.
Perjanjian seperti ini, lanjut dia berlaku seluruh Indonesia yang dibangunkan rusunawa. Kenapa harus ada komitmen semacam itu, dikuatirkan biaya pembayaran listrik dibebankan kepada pemerintah pusat.
"Pemerintah pusat tidak bisa mengontrol dan membayar hal-hal seperti itu," katanya.
Sebab setelah dibangun, Budi Yuwono mengatakan rusunawa dan segala biaya lainnya yang dibutuhkan kemudian menjadi tangungjawab pemerintah Kabupaten Nunukan.
Namun dia memperhatikan pemkab Nunukan kesulitan masalah "power" listrik karena PT PLN setempat tidak mampu menyediakan. Akibatnya, rusunawa yang dibangun sejak beberapa tahun lalu itu belum dapat difungsikan berhubung belum dialiri listrik sebagaimana harapan pemerintah pusat.
Apabila listrik dan segala keperluan penghuni telah tersedia, Budi Yuwono berjanji pemerintah pusat melalui Kementerian PU RI bersedia menggelontorkan kembali anggaran perbaikan rusunawa tersebut.
"Begitu listrik dan segalanya telah disiapkan, pemerintah pusat akan memperbaikinya," janjinya.
Makanya itu, ia mengharapkan adanya upaya dari pemkab Nunukan menyediakan listrik dan air bersih serta pengisian (penghuni) di rusunawa itu. Setelah itu bisa dibicarakan kembali soal kesediaan pemerintah pusat memperbaikinya.
"Perlu ada rencana yang matang dari pemkab Nunukan, soal listriknya, waktu pengisiannya (penghuni), dan waktu perbaikannya," katanya.
"Pemerintah pusat siap memperbaiki rusunawa itu sepanjang persiapan pemkab Nunukan benar-benar sudah matang dengan menyediakan semua hal-hal yang menjadi tanggungjawabnya," ujar Budi Yuwono saat diwawancara di Lantai 1 Kantor Bupati Nunukan.
Rusunawa yang terletak di belakang kantor gabungan dinas (gadis) 1 Jalan Ujang Dewa Kecamatan Nunukan Selatan Kabupaten Nunukan menelan dana hingga puluhan miliar melalui APBN. (*)