Samarinda (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor resmi menjabat sebagai Ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Kalimantan Timur periode 2019-2024 setelah menerima Surat Keputusan dari DPP Partai Nadem di Jakarta, Kamis (9/7).
SK kepengurusan DPW Partai Nasdem diserahkan oleh Wakil Ketua Umum DPP Partai Nasdem HM Ali didampingi Ketua Teritori Kalimantan Syarif Abdullah Alkadrie di Kantor DPP Nasdem di Gondangdia Lama, Jakarta Pusat.
Isran Noor menggantikan tugas Harbiansyah Hanafiah yang telah mengundurkan diri sebagai ketua setelah memimpin Nasdem Kaltim selama satu periode.
Harbiansyah Hanafiah yang dihubungi dari Samarinda, Kamis, mengatakan meski telah melepaskan jabatan kursi Ketua DPW namun perjuangan untuk membesarkan Partai Nasdem di Kaltim tidak berhenti begitu saja.
Menurut Harbiansyah dirinya masih dipercaya untuk membantu tugas Isran Noor dengan jabatan sebagai Ketua Dewan Pertimbangan.
"Tentunya kehadiran seorang gubernur dalam partai Nasdem bakal memberikan harapan baru bagi kemajuan partai khususnya menatap agenda politik yang akan datang," katanya.
Dia mengaku bersyukur karena untuk kedua kalinya Gubernur Kaltim bergabung dengan Partai Nasdem, sebelumnya Awang Faroek Ishak saat menjabat sebagai gubernur juga bergabung dengan Partai Nasdem sebagai Ketua Dewan Pertimbangan.
Ia berharap dengan kepemimpinan Isran Noor, Partai Nasdem Kalimantan Timur bisa lebih maju, apalagi di seluruh kabupaten/kota se-Kalimantan Timur, NasDem sudah memiliki kader yang duduk di legislatif.
Sementara itu kader partai Nasdem Saifuddin Zuhri membenarkan bahwa tampuk pimpinan Nasdem di Kaltim kini telah berada di bawah pimpinan Isran Noor.
"Informasinya hari ini SK Isran Noor sebagai Ketua DPW sudah terbit," kata Saefuddin Zuhri yang juga anggota DPRD Kaltim.
Sebelum memimpin Partai Nasdem, Isran Noor pernah menjabat sebagai DPD Partai Demokrat pada tahun 2010.
Mantan Bupati Kutai Timur tersebut juga pernah memimpin Partai PKPI mengantikan Sutiyoso pada tahun 2015 silam.