Penajam (ANTARA) - Pengoperasian instalasi pengolahan air bersih (water treatment plant/WTP) Lawe-Lawe Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, terus molor atau tertunda dari target awal bisa beroperasi pada 2019.
Pengoperasian WTP berlokasi di Kelurahan Lawe-Lawe, Kecamatan Penajam, yang dibangun pada 2009 tersebut terus tertunda dikarenakan terkendala sejumlah pemasangan kelengkapan penunjang operasional dan kendala lainnya.
Instalasi pengolahan air bersih Lawe-Lawe itu hingga Maret 2020, juga belum dapat dioperasionalkan disebabkan penyambungan pipa eksisting jaringan distribusi air bersih ke pipa transmisi milik Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Danum Taka Kabupaten Penajam Paser Utara belum rampung.
"WTP Lawe-Lawe sudah siap digunakan hanya saja saat ini sarana penunjang operasional ada yang belum siap," ungkap Direktur Perumda Air Minum Danum Taka Abdul Rasyid ketika dikonfirmasi di Penajam, Minggu.
Sarana penunjang operasional WTP Lawe-Lawe yang belum selesai tersebut menurut dia, penyambungan pipa jaringan distribusi air bersih sepanjang 120 kilimeter ke pipa transmisi milik Perumda Air Minum Danum Taka.
Pipa eksisting jaringan distribusi air bersih mulai Pelabuhan Penyeberangan Feri sampai Jembatan Tunan sampai saat ini masih belum siap, sehingga instalasi pengolahan air bersih Lawe-Lawe belum bisa difungsikan.
"Pipa distribusi air bersih penunjang operasional WTP belum siap, kalau unit instalasi pengolahan air bersihnya sudah siap digunakan hanya menunggu penyambungan pipa sepanjang 120 kilometer itu," ujar Abdul Rasyid.
Lambannya penyambungan pipa eksisting distribusi air bersih ke pipa transmisi Perumda Air Minum Danum Taka Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut karena beberapa material harus didatangkan dari luar daerah.
Namun Abdul Rasyid optimistis instalasi pengolahan air bersih Lawe-Lawe dapat difungsikan atau operasional pada awal April 2020, kendati waktu hanya tersisa tiga pekan ke depan.
WTP atau penyulingan air bersih Lawe-Lawe yang dibangun dengan biaya lebih kurang Rp44 miliar tersebut memiliki daya tampung 3.000 meter kubik dengan kapasitas produksi air bersih 200 liter per detik.
Instalasi pengolahan air bersih Lawe Lawe itu dapat meningkatkan cakupan layanan air minum atau air bersih Perumda Air Minum Danum Taka Kabupaten Penajam Paser Utara.