Paser (ANTARA) - Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Balikpapan Wilayah Pondong Kabupaten Paser melakukan pemeriksaan terhadap Anak Buah Kapal (ABK) asing yang berada di Pelabuhan Pondong untuk mencegah penyebaran virus corona di daerah setempat.
"Sudah ada 763 anak buah kapal (ABK) yang diperiksa, dari jumlah tersebut 436 diantaranya berasal dari Cina, " kata Kepala KKP Balikpapan wilayah Pondong, Harzan Khair di Tanah Grogot, Kamis (30/1).
Ia mengatakan dari catatan, KKP kapal-kapal asing yang beraktivitas di Pelabuhan Pondong berjumlah 36 kapal yang berasal dari beberapa negara diantaranya dari Jepang, Hongkong, Singapura, Taiwan, Philipines dan Korea. Semua ABK sudah diperiksa petugas kesehatan KKP sebagai langkah antisivasi penyebaran virus corona.
Harzan Khair menjelaskan dari 36 kapal yang melakukan aktivitas di Pelabuhan Pondong, 20 kapal berasal dari Tiongkok yang beraktivitas sejak 1 Januari 2020. Sampai saat ini terus dilakukan pemeriksaan terhadap anak buah kapal-kapal asing.
"Pemeriksaan rutin setiap kapal dari luar negeri terus dilakukan, meskipun saat ini belum ada ditemukan penyebaran virus Corona di Paser," katanya.
Sementara itu sebelumnya Dinas Kesehatan Kabupaten Paser telah menggelar rapat koordinasi (Rakor) pencegahan penyebaran virus corona serta penanganannya pada Rabu (29/1).
Dalam rapat koordinasi tersebut dipaparkan tentang bagaimana prosedur yang dilakukan dalam penangulangan virus Corona.
Kepala Dinkes Paser Amir Faisol saat rapat koordinasi mengatakan Rakor tersebut penting karena ingin menyepakati bagaimana prosedur dilakukan bila ada pasien yang terjangkit Corona.
Meskipun dikatakan bahwa pihaknya tidak memiliki peralatan dan ruang isolasi yang memadai untuk mendeteksi, namun jika ada pasien di Paser yang terserang virus Corona maka akan dirujuk ke rumah sakit yang memiliki peralatan standart. (MC Kominfo Paser)
Pemeriksaan ABK asing untuk cegah penyebaran virus corona
Kamis, 30 Januari 2020 9:08 WIB
Sudah ada 763 anak buah kapal (ABK) yang diperiksa, dari jumlah tersebut 436 diantaranya berasal dari Cina,