Balikpapan (ANTARA News Kaltim) - Realisasi penyaluran beras untuk keluarga miskin atau raskin hingga Desember pada 2011 bagi rumah tangga sasaran (RTS) di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, mencapai 1.247.640 kilogram atau 1.247 ton.
Kepala Sub Bagian Sarana dan Prasarana Bagian Perekonomian Pemerintah Kota Balikpapan Budi Mulyanto di Balaikota, Jumat menjelaskan, raskin disalurkan kepada 6.929 RTS dan setiap RTS memperoleh 15 kilogram per bulan.
Pada awal rencana, pemerintah pusat melalui Bulog Kaltim mengalokasi beras miskin sebanyak 1.256.580 kilogram atau 1.256 ton.
"Perbedaan rencana dengan realisasinya 1.247 ton karena ada pengurangan jumlah gakin, yakni meninggal 29 orang, pindah dari Balikpapan 11 orang, perubahan status keluarga miskin (gakin) jadi mampu sebanyak 12 orang sehingga terjadi pengurangan 52 RTS untuk raskin pusat," katanya.
Dia mengatakan, raskin tidak diberikan secara gratis, namun membeli dengan harga tebus yang sudah ditentukan.
"Harga tebus bagi gakin Rp1.600,- dari harga beras yang sebesar Rp6.850,-. Selisih harga beras sebesar Rp4.850,- per kilogram. Beras itu termasuk dalam kategori kualitas bagus," kata Budi.
Pada tahun lalu penyaluran raskin yang dilakukan pemerintah mencapai 1.256.580 kilogram atau 1.256 ton.
Sementara itu, penyaluran beras miskin daerah Balikpapan hanya kepada 146 RTS. Jumlah 146 RTS ini diperoleh dari perbedaan data gakin versi pemkot yakni 7.127 KK dengan data BPS sebanyak 6.981 KK.
"Jumlah yang 146 itu selisih perhitungan gakin BPS dengan pemkot yang dihitung pada 2008. Data 2008 ini digunakan untuk tahun 2009-2011," kata Budi.
Keluarga miskin yang memperoleh raskin juga membeli dengan harga tebus Rp1.600,-. "Sebanyak 146 RTS yang mendapat jatah dari pemkot juga mendapatkan subsidi harga sebesar Rp4.850. Jadi pemkot tiap tahun hanya keluarkan anggaran untuk rasda sebesar Rp127 juta lebih," kata Mulyanto.
Balikpapan menduduki posisi 12 dari 14 kabupaten dan kota yang mengkomsumsi raskin pemerintah pusat.
"Harapan pemkot tahun 2012 tidak ada lagi rasda karena sudah terakomodasi oleh program raskin. Mengingat jumlah gakin 2011 juga terus mengalami penurunan," katanya.
Data gakin Kota Balikpapan tahun 2011 sebesar 17.425 jiwa atau 6.022 KK ini nantinya dijadikan data verifikasi gakin hingga dua tahun yang akan datang, yakni 2012-2014.(*)
Realisasi Raskin Balikpapan 1,2 Ribu Ton
Sabtu, 17 Desember 2011 5:10 WIB