Dua pemanjat putri Kaltim telah dipulangkan

Atlet panjat tebing Kaltim bersama tim panjat tebing sejumlah daerah berkumpul di Bandara Bandara Mutiara SIS Al- Jufrie kota Palu ( Minggu malam, 30/9) menunggu jadwal evakuasi pesawat hercules ke Daerah masing- masing. (Antaranews Kaltim/Arumanto)

Samarinda (Antaranews Kaltim) - Dua pemanjat asal Kalimantan Timur dari enam pemanjat yang berada di Kota Palu, Sulawesi Tengah telah dipulangkan menuju Kota Balikpapan Kalimantan Timur dan ditransitkan lebih dulu ke Kota Makassar.

Menurut Sekretaris Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia ( FPTI) Ahmad Juanda di Samarinda, Minggu, dua pemanjat Kaltim tersebut yakni Nova Bina Wardani dan Anisa Aulia. Sedangkan empat pemanjat Kaltim lainya yang masih tertahan di Kota Palu yakni Jamal Al Hadad, Arga Nur Adil, Herlangga dan Fitriadi.

" Nova dan Anissa ikut rombongan pesawat Hercules, dan nampaknya memang yang putri didulukan untuk berangkat," kata Juanda.

Menurut Juanda dua pamanjat putri tersebut dijadwalkan Senin (1/10) tiba di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan.

" Kami belum tahu apakah mereka tetap akan naik pesawat Hercules atau pesawat komersil," jelasnya.

Sementara untuk empat pemanjat putra Kaltim, kata Juanda saat ini tengah berada di Bandara Mutiara SIS Al- Jufrie kota Palu, dan menunggu giliran untuk dipulangkan menuju Kaltim.

" Informasinya pada Senin (1/10) semua pemanjat Kaltim akan dipulangkan, mereka masih menunggu jadwal evakuasi ," katanya.

Sejauh ini kata Juanda belum ada keluhan dari atlet Kaltim tersebut, diluar dari pembagian konsumsi yang harus mengantre panjang.

" Kami tetap akan mengawal para atlet tersebut, kami berharap tidak ada kendala hingga mereka tiba di Balikpapan," tegasnya.

Diketahui enam pemanjat Kaltim tersebut tertahan di kota Palu, saat peristiwa gempa bumi di Sulawesi Tengah.

Enam pemanjat Kaltim tersebut rencananya akan mengikuti kejurnas panjat tebing " Pesona Festival Palu Nomoni 2018 "di Kota Palu,? yang dijadwalkan pada Minggu (30/9). (*)