Calon Petahana Kalah di Pilkada Kutai Timur

Sangatta (ANTARA Kaltim) - Calon petahana Ardiansyah Sulaiman yang berpasangan dengan Alfian Aswad kalah dalam pengumpulan suara pada pemilihan kepala daerah di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, Rabu.

Data sementara yang dihimpun dari Sekretariat Tim Pemantau Politik Daerah Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kutai Timur, mencatat pasangan Ardiansyah-Alfian memperoleh dukungan suara sekitar 40,20 persen.

Perolehan suara pasangan nomor urut 3 itu terpaut tipis dari pesaingnya nomor urut 2 Ismunandar-Kasmidi Bulang yang mendapatkan dukungan suara 44,60 persen. Sementara pasangan nomor urut 1 Norbaiti Isran-Ordiansyah hanya memperoleh dukungan 14,82 persen.

"Suara yang masuk hingga pukul 21.00 Wita sudah mencapai 99,70 persen, masih ada beberapa TPS (tempat pemungutan suara) yang datanya belum masuk," kata Kepala Bakesbangpol Kutai Timur Abdul Kadir saat dikonfirmasi di Sekretariat Tim Pemantau Politik Daerah di kawasan Bukit Pelangi Sangatta.

Ia menjelaskan dari 18 kecamatan yang ada di Kutai Timur, sebanyak 14 kecamatan sudah melaporkan data perolehan suara 100 persen, sementara empat kecamatan lainnya belum seluruhnya.

Keempat kecamatan itu masing-masing Kecamatan Rantau Pulung data yang sudah masuk 96,72 persen, Kaliorang 99,84 persen, Sandaran 99,21 persen, dan Busang 99,84 persen.

Menurut Abdul Kadir, staf sekretariat tim pemantau masih terus menerima data perolehan suara, namun belum bisa dipastikan seluruhnya akan selesai hari ini.

Pilkada Kutai Timur diikuti tiga pasangan calon, masing-masing Norbaiti Isran Noor-Ordiansyah Tarlan yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Gerindra dan PKPI, kemudian pasangan Ardiansyah Sulaiman-Alfian Aswad (Partai Demokrat dan PKS), dan Ismunandar-Kasmidi Bulang yang diusung koalisi Partai Hanura, PPP, PKB, PAN.

Sementara itu, Cawabup Kasmidi Bulang saat ditemui terpisah menyatakan optimistis dirinya bersama Cabup Ismunandar akan memenangi perebutan kursi bupati dan wakil bupati Kutai Timur, karena dari laporan relawan di lapangan unggul dalam perolehan suara.

"Laporan yang masuk ke sekretariat Ismu-KB dari 142 TPS mencatat perolehan suara sekitar 47,49 persen, unggul dari dua pasangan calon lainnya. Kami akan terus pantau penghitungan suara tersebut," katanya.

Mantan anggota DPRD Kutai Timur itu juga mengaku bersyukur pelaksanaan pilkada Kutai Timur berjalan aman dan damai, meskipun masih banyak warga yang tidak menyalurkan hak pilihnya.  (*)