Dayak Miau Kutai Timur Gelar Pesta Tahun Baru

Sangatta ( ANTARA Kaltim) -  Suku dayak di desa Miau Baru Kecamatan Kongbeng Kabupaten Kutai Timur Kalimantan Timur menggelar pesta budaya untuk menyambut tahun baru 2015.

Dilaporkan, berbagai budaya dan kesenian digelar suku dayak Kenyah dan Kayan yang ada didesa miau baru, selama sepekan menggelar pesta rakyat untuk melepas tahun 2014 dan menyongsong tahun baru 2015.

"Pesta puncak digelar pada malam tahun baru hingga 2 Januari mendatang. Ribuan orang hadir menonton cara tarian dan lomba perahu"kata Camat Kongbeng, H.Furkani, Kamis.

Menurut Camat Furkani, pesta rakyat suku dayak di miau baru selama satu minggu lebih itu dilaksanakan sebagai tanda syukur mereka karena selama 2014 ini banyak masalah dan kebahagian yang mereka alami.

Dan merekapun berharap tahun 2015 ini kebahagiaan akan mereka raih dan berharap agar lebih baik dan masalah yang tidak baik tidak muncul ke permukaan.

Camat Furkani mengatakan acara budaya dan kesenian mereka tampilkan, seperti tari-tarian khas kedua suku dayak kenyah dan kayan yang digelar setiap malam.

Kemudian juga ada lomba perahu tradisional yang memiliki panjang 30 meter yang dilombakan antar Rukun Tetangga dan banyak kegiatan lainnya.

"Hari ini hingga besok finasl lombal perahu tradisional dan malam nanti tarian tradisional dan tarian modern suku dayak,"katanya.

Saya sampaikan juga bahwa selama natal dan hingga malam tahun baru kondisi di kecamatan kongbeng sangat aman dan baik berkat kerjasama aparat dari Polisi Polsek Wahau dan TNI dari Koramil dan Babinsa serta dukungan masyarakat.

Sementara Balan Laway, tokoh masyarakat suku dayak kenyah Miau Baru, mengatakan, acara budaya dan pesta rakyat merupakan acara rutin setiap tahun.

Menurut Balan Laway, pesta rakyat dan acara budaya tersebut, sudah dilakukan sejak lama sebagai rasa syukur kami kepada Tuhan yang selama ini melindungi dan memberikan kami rejeki.

Juga kepada pemerintah dengan ijin Tuhan yang selama satu tahun membimbing dan menuntutn kami dalam keseharian serta ucapan terima kasih dengan pembangunan yang saat ini kami rasakan.

"Kami berharap melalui pesta rakyat dan acara budaya kami semakin bahagia ditahun 2015 dan bngsa Indonesia semakin baik dan aman tanpa adanya musibah dan konflik,"kata Balan Laway dihubungi, kamis.

Sedangkan bu Iis salah satu panitia mengatakan final lomba perahu akan berakhir jumat 2 januari bersamaan dengan penutupan acar dan penyerahan hadiah bagi pemenang lomba.

Lomba perahu diadakan siang hingga sore dan tarian diadakan malam hari untuk merayakan natal 25 desember 2014 den menyambut tahun baru 2015.

"Acara budaya dan lomba perahu cukup meriah dan semarak karena mendapat dukungab semua masyarakat dayak dan masyarakat semua suku yang ada,"kata Iis.(*)