Nunukan, (ANTARA Kaltim) - Prajurit TNI AD pengamanan perbatasan Indonesia-Malaysia di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara berhasil mengamankan senjata api (senpi) yang dibawa seorang warga negara Malaysia pada Sabtu (5/4).
Perwira Seksi Teritorial Satgas Pamtas Yonif 100/Raider, Lettu Inf Abraham Prihadi melalui rilis yang dikirimkan kepada Antara di Nunukan, Senin menyebutkan senpi tersebut ditemukan saat prajurit TNI AD Satgas Pamtas Yonif 100/Raider menggelar sweeping rutin di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia di Pos Desa Long Midang Kecamatan Krayan perbatasan dengan Negeri Sarawak Malaysia.
Sweeping yang dipimpin Letda Inf Amat tersebut menemukan senpi jenis shoft gun penabur di atas mobil Toyota merek Figo dengan nomor plat QMW 8505 dari Negeri Sarawak memasuki wilayah Indonesia tujuan Long Bawan di Kecamatan Krayan sekitar pukul 17.35 Wita.
Di atas mobil yang dikemudikan WN Malaysia bernama Amir Ating (30) beralamat Kampung Lawas Negeri Sarawak tersebut ditemukan sepucuk senpi dengan amunisi sebanyak tiga butir dan langsung diamankan prajurit pamtas, kata Abraham Prihadi.
Selain senpi, prajurit pamtas yonif 100/Raider juga menemukan minuman keras merek carlsberg asal Malaysia sebanyak 624 kaleng, kata dia.
Sekaitan dengan penemuan senpi tersebut, Amir Ating diamankan di Pos Long Midang dan diserahkan kepada aparat kepolisian Polsek Krayan pada pukul 20.00 Wita. Sedangkan senpi bserta amunisinya masih diamankan prajurit satgas pamtas, sebut Abraham Prihadi.
Menurut Abraham Prihadi, penangkapan miras asal Malaysia oleh satgas pamtas merupakan yang kelima kalinya selama tiga bulan bertugas menjaga wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia di Kabupaten Nunukan, sedangkan penangkapan senpi yang pertama kalinya.
Kelima kali penangkapan miras, beber Pasi Teritorial satgas Pamtas ini adalah pertama kali di Pos Pamtas Sei Ular Kecamatan Seimenggaris, dua kali di Pos Long Midang Kecamatan Krayan dan satu kali Pelabuhan Internasional Tunon Taka. (*)
Diamankan Senjata Api Di Utara Kaltim
Senin, 7 April 2014 21:58 WIB