Samarinda (ANTARA) -
Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Salehuddin menanggapi pendaftaran Beasiswa Kaltim Tuntas 2023 melalui jalur kategori khusus, dengan menyertakan surat keterangan dari dinas terkait.
"Beberapa kategori khusus dalam Beasiswa Kaltim Tuntas, diantaranya untuk mahasiswa dan siswa ekonomi rendah (miskin), Anak berkebutuhan Khusus (ABK), daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal), anak dan cucu veteran, penghafal Al-Qur'an (hafidz), anak korban KDRT, dan kejadian khusus yang masing-masing wajib menyertakan surat keterangan dari dinas terkait," ujar Salehuddin di Samarinda, Selasa.
Ia menanggapi terkait beasiswa kategori anak korban KDRT yang disebut peminatnya sedikit., namun fakta di lapangan banyak sekali anak korban KDRT. Hanya saja mereka malu untuk melapor, sehingga sulit untuk mendapatkan surat keterangan sebagaimana syarat dari beasiswa tersebut.
Salahuddin mengemukakan, sebenarnya hal ini merupakan peran serta bersama, antara pihak kepolisian maupun Dinas Kependudukan, Pemberdayaan, Perempuan dan Anak untuk mengurusi hal tersebut.
"Harus secara masif menyosialisasikan agar ke depan mereka ini tidak malu untuk melapor dan mendapatkan surat keterangan beasiswa kategori korban KDRT,” ucap Salehuddin.
Dirinya berharap untuk kategori beasiswa khusus ini, dibutuhkan konsentrasi secara penuh dari Pemerintah Provinsi Kaltim ke depannya.
Dikemukakannya, dalam kasus ini sebenarnya bukan hal yang dikehendaki bagi anak korban KDRT. Namun sudah seharusnya mendapatkan perhatian lebih dari Pemerintah Provinsi Kaltim untuk mengutamakan terhadap mereka-mereka untuk mendapatkan beasiswa.
"Ke depan saya menginginkan dengan masif dilakukan sosialisasi terhadap hal ini, sehingga dapat memudahkan mereka dalam mendapat surat keterangan sebagaimana yang syaratkan untuk mendapatkan Beasiswa Kaltim Tuntas,” harapnya. (Fan/ADV/DPRD Kaltim)
