Jakarta (ANTARA) - Borneo FC menunjuk Celni Pita Sari sebagai manajer Borneo FC Women untuk persiapan Kompetisi Liga 1 Putri yang rencananya digelar medio Oktober nanti dan melibatkan seluruh peserta Liga 1 musim 2022/2023.
Celni adalah Manajer Timnas Futsal Indonesia U-20 yang juga politikus yang duduk sebagai legislator DPRD Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
"Perasaannya tentu senang sekali ya karena kita di kasih kesempatan untuk mengabdi kepada daerah," kata Celni, dikutip dari laman resmi klub, Minggu.
Apalagi, kata dia, tim putri di Samarinda banyak tetapi belum ada klub yang bisa memberikan jalan mereka untuk bisa berkompetisi di Liga.
"Jadi, di Borneo Women ini lah jawabannya," tegas perempuan berusia 36 tahun itu.
Celni pun berbicara masalah target yang akan diusung Borneo Women di kompetisi Liga 1 Putri yang akan pertama kalinya diikuti.
"Target saat ini gak ada ya karena mengingat persiapan mepet, tapi kami masih optimistis bisa bersaing dengan klub putri lain yang lebih kuat," katanya.
Mengenai pemain yang akan menghiasi skuad Borneo Women, Celni berkomitmen akan didominasi pemain lokal Kalimantan Timur.
Ia menjelaskan bahwa saat ini ofisial pelatih Pesut Etam sedang melakukan rekrutmen pemain untuk Borneo FC Women.
"Kami berkomitmen mau nya di dominasi lokal Kaltim karena pemain bola wanita di Kaltim banyak yang bagus dan potensial, mereka tidak kalah dengan pemain luar Kaltim. Insya Allah dalam waktu dekat akan segera selesai," pungkas Celni.
Sementara itu, Manajemen Borneo FC yang diwakili Chief Operating Officer (COO) Ponaryo Astaman mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas untuk Celni.
"Selamat datang di keluarga besar Borneo FC ,selamat bertugas untuk Celni dan bawa sepak bola wanita Samarinda terlebih Kaltim punya prestasi di level nasional, kita bisa," kata Ponaryo.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Borneo FC tunjuk Celni Pita Sari jadi manajer tim putri
Borneo FC tunjuk Celni Pita Sari manajer tim putri
Senin, 5 September 2022 9:59 WIB
Target saat ini gak ada ya karena mengingat persiapan mepet, tapi kami masih optimistis bisa bersaing dengan klub putri lain yang lebih kuat,