Nunukan (ANTARA Kaltim) - Wakil Bupati Nunukan Kalimantan Utara, Hj Asmah Gani menegaskan tidak ada jatah pejabat pada penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada 2013 ini.
Ia menekankan kepada pejabat di jajaran Pemkab Nunukan agar tidak menggunakan pola jatah-jatahan pada penerimaan CPNS agar rekruitmen benar-benar dijalankan sesuai mekanisme yang ditentukan.
"Tidak ada ada istilah jatah pejabat. Kalau ada yang menemukan supaya melaporkan," ungkap di di Nunukan, Selasa.
Asmah Gani meminta kepada seluruh pelamar CPNS di wilayahnya untuk bersaing sehat untuk mendapatkan posisi sesuai dengan jurusan yang dibutuhkan.
Wakil Bupati Nunukan ini juga mengakui ada keinginan pemerintah daerah memprioritaskan pelamar yang berasal dari Kabupaten Nunukan sendiri, namun juga tidak pernah menutup peluang bagi pelamar yang berasal dari daerah lain.
Oleh karena itu, lanjut dia, pelamar asal Kabupaten Nunukan untuk belajar lebih baik menghadapi segala bentuk tes yang akan dilaksanakan agar mampu bersaing dengan pelamar dari daerah lain tersebut.
Ia juga mengharapkan tidak ada pihak-pihak tertentu yang memanfaatkan kesempatan atau menjadi calo pada penerimaan CPNS kali ini untuk keuntungan pribadi.
Asmah Gani mengajak seluruh masyarakat di wilayahnya untuk mewaspadai dan tidak terjebak oleh permainan calo dengan iming-iming tertentu.
Jika ada yang menemukan adanya tindakan seperti itu agar secepatnya melaporkan, ujar dia.
Ia tidak menampik adanya oknum-oknum yang berupaya mendapatkan keuntungan dalam penerimaan CPNS ini dengan berdalih mampu meloloskannya. (*)
Wabup: Tidak Ada Jatah Pejabat di Penerimaan CPNS
Selasa, 17 September 2013 11:41 WIB
Tidak ada ada istilah jatah pejabat. Kalau ada yang menemukan supaya melaporkan