Bantuan KIP Kuliah Merdeka per semester mencapai Rp12 juta

Samarinda (ANTARA) - Bantuan biaya pendidikan untuk Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Merdeka kepada mahasiswa yang kuliah pada program studi (Prodi) dengan akreditasi A mencapai sebesar Rp12 juta/semester.


"Bagi Prodi berakreditasi A, maksimal memperoleh bantuan KIP Kuliah Merdeka sebesar Rp12 juta," ujar Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah XI Kalimantan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Muhammad Akbar dalam konferensi pers secara virtual, Jumat.

Ia mengatakan, besaran KIP Kuliah Merdeka tahun 2022 masih sama dengan tahun kemarin, yakni untuk Prodi akreditasi C maksimal Rp2,4 juta, Prodi akreditasi B maksimal Rp4 juta, dan Prodi akreditasi A maksimal Rp12 juta per semester.

Sedangkan biaya hidup mahasiswa, menurut Muhammad, dibuat lima klaster, disesuaikan dengan indeks kemahalan di masing-masing kabupaten/kota, yakni untuk klaster satu senilai Rp800 ribu, klaster dua Rp950 ribu, klaster tiga Rp1,1 juta, klaster empat Rp1,3 juta, dan klaster lima sebesar Rp1,4 juta.

Untuk Provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltimtara), lanjutnya, biaya hidup sebesar Rp800 ribu ditetapkan untuk delapan daerah, yakni Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Penajam Paser Utara, Mahakam Ulu, Malinau, Tana Tidung, dan Nunukan.

Sedangkan yang memperoleh biaya hidup senilai Rp950 ribu terdapat lima daerah, yakni Kutai Timur, Berau, Bontang, Bulungan, dan Tarakan.

Kemudian hanya ada dua daerah yang mahasiswanya memperoleh biaya hidup tinggi dengan nilai Rp1,1 juta, yakni Kota Samarinda dan Balikpapan.

Ia mengatakan, pendaftaran untuk memperoleh KIP Kuliah tahun ini telah dibuka, dengan rincian Pendaftaran Akun Siswa KIP-Kuliah dibuka 2 Februari dan akan ditutup 31 Oktober.

Untuk SNMPN dibuka 7 Februari dan ditutup 17 Maret, SNMPTN dibuka 13 Februari dan ditutup 27 Februari, UTBK-SBMPTN dibuka 22 Maret dan ditutup 14 April, SBMPN dibuka 5 April dan ditutup 29 Juni.

"Kemudian untuk Seleksi Mandiri Perguruan Tinggi Negeri dibuka 1 Juni dan ditutup 7 Oktober, untuk Selekasi Mandiri Perguruan Tinggi Swasta dibuka 8 Juni dan ditutup 31 Oktober," ujar M Akbar.