Samarinda (ANTARA) - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim/PKT) menggelar vaksinasi tahap kedua program PKT Gaspol 10.000 Vaksin di Kota Samarinda, guna mendorong percepatan realisasi target herd imunity masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Islamic Center Samarinda, pada Kamis (13/1/2022), bekerjasama dengan RS PKT sebagai pelaksana teknis vaksinasi.
VP CSR PKT Anggono Wijaya mengungkapkan, vaksinasi kali ini merupakan kelanjutan pemberian dosis tahap pertama yang berlangsung pada Desember 2021, dengan realisasi penerima 586 orang. Sedangkan untuk dosis tahap kedua, terealisasi sebanyak 408 penerima dengan total hampir mencapai 1.000 dosis untuk dua tahap vaksinasi.
“Sama dengan tahap pertama, vaksinasi tahap kedua menggunakan jenis Sinopharm dengan realisasi mencapai 50% cakupan dari total target 2.000 vaksin untuk Kota Samarinda,” kata Anggono.
Sesuai dengan realisasi vaksinasi tahap pertama, program PKT Gaspol 10.000 vaksin tahap kedua juga akan dilaksanakan dalam waktu dekat bagi masyarakat di Kutai Kartanegara dan Kutai Timur, sehingga cakupan dua dosis vaksinasi untuk tiga daerah di Kaltim ini terlaksana optimal sesuai target penerima dan sasaran program.
“Setelah Samarinda, vaksinasi tahap kedua juga akan digelar di Kutim dan Kukar sesuai dengan sasaran penerima pada vaksinasi dosis tahap pertama,” tambah Anggono.
PKT Gaspol 10.000 Vaksin merupakan kesinambungan kontribusi PKT melalui program PKT Proaktif, dalam mendukung tercapainya target herd imunity 100% di Kaltim.
Program ini juga merupakan wujud implementasi peran BUMN sebagai agen pembangunan, untuk berkontribusi dan memberi manfaat optimal bagi masyarakat.
Program vaksinasi menargetkan 5.000 penerima untuk 2 kali penyuntikan dengan total 10.000 dosis, yang terbagi di 3 wilayah, dengan rincian untuk Samarinda dialokasikan sebanyak 4.000 dosis, Kukar 3.000 dosis dan Kutim 3.000 dosis dengan total anggaran senilai Rp3,5 Miliar.
“Melalui PKT Gaspol 10.000 vaksin, realisasi target herd immunity sesuai program Pemerintah diharap segera tercapai, sehingga langkah penanggulangan Covid-19 semakin optimal yang dibarengi tingkat kesehatan dan pemulihan ekonomi masyarakat secara perlahan,” tutur Anggono.
Sebelumnya, Gubernur Kaltim Isran Noor mengapresiasi kontribusi PKT dalam melaksanakan vaksinasi massal bagi masyarakat, agar potensi penyebaran Covid-19 dapat ditekan maksimal.
Pandemi selama 2 tahun terakhir diakui Isran sangat berdampak terhadap berbagai sektor, sehingga butuh langkah penanggulangan dan kerjasama intensif dengan seluruh pihak.
“Atas nama Pemprov Kaltim, kami ucapkan terima kasih kepada PKT yang melaksanakan vaksinasi bagi masyarakat. Kegiatan ini menunjukkan dukungan Perusahaan terhadap program pencegahan Covid-19 yang terus digencarkan Pemerintah,” ujar Isran.
Dirinya mengajak masyarakat untuk tidak ragu mengikuti program vaksinasi, agar target herd imunity 100% segera tercapai di Kaltim, sehingga pemulihan ekonomi masyarakat maupun sektor lainnya dapat kembali tumbuh dan berjalan dengan normal.
“Tetap utamakan protokol kesehatan, agar kita terhindar dari penyebaran virus dengan tingkat kekebalan tubuh yang semakin baik,” pungkas Isran. (*/rez)