Nunukan (ANTARA) - Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Nunukan, Kaltara, terus menurun berkat berbagai upaya dan langkah-langkah tegas yang diterapkan pemerintah setempat di antaranya mengedukasi masyarakat soal pentingnya protokol kesehatan dan vaksinasi.
"Saya rasa penanganan COVID-19 ini sudah punya SOP secara nasional, kita di daerah cuma bagaimana menjalankannya dengan cara-cara tepat," ujar Bupati Nunukan sekaligus Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Nunukan, Hj Asmin Laura Hafid di Nunukan, Minggu.
Ia menekankan penanganan COVID-19 di Kabupaten Nunukan ini telah dilakukan dengan semangat kebersamaan dalam menerapkan prokes secara ketat ditambah komitmen bersama dengan seluruh jajaran pemerintah daerah hingga kelurahan dan desa.
Laura sapaan sehari-hari Bupati Nunukan usai menghadiri pelantikan pengurus Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Nunukan mengatakan pembatasan-pembatasan kegiatan secara ketat menjadi langkah yang ditempuh pemda setempat dalam mengurangi kasus COVID-19.
Ditambah lagi vaksinasi yang masif dengan mengajak dan mengedukasi masyarakat untuk mengikutinya setelah diberikan pemahaman pentingnya mendapatkan vaksin guna mencegah penularan virus corona ini.
Langkah-langkah pembatasan dan edukasi vaksin ini, tentunya tetap memperhatikan kondisi wilayah masing-masing di daerah itu agar tidak menimbulkan persepsi yang berbeda-beda.
"Pada intinya masifnya vaksinasi yang dilakukan oleh semua pihak kepada masyarakat dan pengetatan prokes," ujar Laura.
Informasi dari Satgas Penanganan COVID-19 di Kabupaten Nunukan per 16 Oktober 2021 tersisa 31 kasus dari 6.157 orang yang terkonfirmasi positif.
Bupati: Kasus COVID-19 di Nunukan menurun berkat adanya edukasi masyarakat
Senin, 18 Oktober 2021 9:10 WIB
Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid, SE, MM, PhD saat memberikan penjelasan soal trik yang dilakukan Pemkab Nunukan menurunkan kasus COVID-19. FOTO: ANTARA/M Rusman
