Penajam (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur masih menekankan 3T (testing, tracing and treatment) dalam menangani kasus COVID-19, meski tingkat penularannya terus menurun.
"Selain 3T, vaksinasi juga terus dilakukan untuk menciptakan Herd immunity (kekebalan kelompok)," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Rabu.
Sedangkan dari sisi masyarakat, diimbau tetap mematuhi protokol kesehatan seperti selalu menggunakan masker, menjaga jarak aman, sering mencuci tangan menggunakan sabun, dan beretika ketika batuk dan bersin.
Tingkat penularan COVID-19 di PPU terus melandai, yakni hari ini terdapat penambahan 2 pasien positif, sedangkan sehari sebelumnya ada penambahan 7 warga yang positif.
Adanya penambahan 2 positif hari ini, lanjutnya, maka total positif menjadi 4.406 orang. Hari ini pun terdapat penambahan 2 pasien yang dinyatakan sembuh, sehingga total sembuh menjadi 4.131 orang.
"Perkembangan dari total positif sebanyak 4.406 tersebut adalah tidak ada lagi pasien yang dirawat di rumah sakit, 47 orang masih isolasi mandiri, 22 orang meninggal, dan ada 4.131 orang sembuh.
Ia melanjutkan, sebanyak 2 warga positif hari ini adalah dengan inisial Yu, perempuan, 23 tahun, asal Desa Gunung Intan, Kecamatan Babulu, kemudian TE, perempuan, 51 tahun, asal Kelurahan Waru.
Sedangkan 2 pasien yang sembuh hari ini adalah dengan inisial Nu dengan kode PPU 4352, perempuan, 33 tahun, asal Kelurahan Nenang, kemudian AKR dengan kode PPU 4360, laki-laki, 13 tahun, asal Kelurahan Sotek.
Grace melanjutkan, hari ini pun terdapat penambahan 2 kasus suspek, sehingga total suspek sejak 22 Maret 2020 hingga 29 September 2021 menjadi 6.042 kasus.