PLTMG Sebaung Masih Dalam Proses Pembangunan

Nunukan (ANTARA Kaltim) - Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Gas (PLTMG) Sebaung Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur dengan daya 2X5 megawatt saat ini masih dalam proses pembangunan.

Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas Pertambangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Nunukan, Yosua Batara Payangan di Nunukan, Kamis menjelaskan, PLTMG Sebaung pembangunan jaringannya seperti pendirian tiang dan gardu pembangkit dalam proses pengerjaan.

"Seperti yang telah lihat bersama, tiang yang disiapkan untuk PLTMG Sebaung ini jumlahnya berkisar ratusan batang telah berdiri dengan tinggi 13 meter dengan mengikuti jalur lintasan ditambah sejumlah komponen lainnya," ujarnya.

Untuk Pulau Nunukan sendiri, lanjut dia, dari Sebaung Kecamatan Sembakung masuk Sei Lancang Kelurahan Tanjung Harapan menuju Sedadap Kecamatan Nunukan menuju pusat pelayanan PT PLN Ranting Nunukan di sei Bilal Kecamatan Nunukan.

Mengenai jalur kabel bawah laut dan udara dia dimulai dari mulut tambang di Sebaung dengan sebuah rumah pembangkit menuju gardu penghubung di dermaga menyeberang Selat Sebaung dengan menggunakan kabel bawah laut tembus di Sei Lancang Kelurahan Tanjung Harapan Kecamatan Nunukan Selatan Pulau Nunukan.

Dari Sei Lancang ini, lanjut dia, jaringan menggunakan saluran udara menuju Sedadap masih Kecamatan Nunukan Selatan dan dilokasi ini saluran bercabang dengan satu sirkuit menuju Liang Bunyu Kecamatan Sebatik Barat Pulau Sebatik.

Selanjutnya dobel sirkuit menuju Kantor Pelayanan PT PLN Ranting Nunukan di sei Bilal Kecamatan Nunukan.

Kemudian masalah mesin pembangkit, Yosua mengatakan sudah ada dan dapat dipasang apabila seluruh rangkaian dan rumah pembangkit telah rampung. Sebab masalah mesin sangat mudah pemasangannya, katanya.

Yosua yakin PLTMG Sebaung dapat dinikmati masyarakat pada dua pulau yakni Pulau Sebatik dan Pulau Nunukan pada 2013 ini. Namun ia mengatakan waktunya yang pasti untuk melayani pelanggan belum dapat diperkirakan.

"Yang jelasnya tahun 2013 ini pembangunannya sudah rampung dan dapat dinikmati masyarakat," ungkapnya.(*)