Samarinda (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Kaderisasi Masyarakat tentang pendampingan desa, di Gedung Pertemuan Desa Sukaraja, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara. .
Kegiatan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas masyarakat setempat sebagai daerah calon Ibu Kota Negara (IKN).
“Bimtek untuk mempersiapkan SDM andal di daerah IKN baru, oleh karena itu masyarakat harus dapat memanfaatkan peluang dan harus dipersiapkan dari sekarang," ujar Kepala DPMPD Kaltim melalui Kabid Pemberdayaan Kelembagaan dan Sosbudmasy Noor Fathoni saat membuka Bimtek, Kamis (25/3).
Dia berharap kegiatan Bimtek memberi kesan, arti, dan memacu semangat untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat, serta membawa keberkahan dunia dan menjadi amal ibadah bagi semua.
Menurutnya Kader Pemberdayaan Masyarakat memiliki peran sebagai mitra pemerintah desa, yakni mendampingi Kepala Desa dalam hal pengorganisasian pembangunan Desa
Selain itu juga menjadi pelopor , perintis atau mempelopori gagasan gagasan kegiatan pemberdayaan masyarakat, penggerakan, memotivasi dan mendorong partisipasi swadaya dan gotong royong masyarakat, serta membimbing, memfasilitasi, memberi masukan atau mendampingi kelompok sasaran kegiatan pemberdayaan masyarakat
Kemudian pada perencanaan yakni tugasnya memproses perencanaan kegiatan secara partisipatif mulai dari pendataan potensi, asset dan masalah, kebutuhan prioritas dan rencana kegiatan pembangunan desa secara partisipatif, perantara sebagai penghubung antara berbagai kepentingan atau antara kebutuhan dengan sumber daya untuk kegiatan pembangunan partisipatif.
Selanjutnya memberikan advokasi dan atau mewakili kelompok masyarakat yang membutuhkan bantuan ataupun pelayanan pelayanan dan mendorong para pembuat keputusan untuk mau mendengar, mempertimbangkan dan peka terhadap kebutuhan masyarakat. Pelaksana bertanggung jawab mengorganisir warga masyarakat dan melaksanakan hal hal teknis di dalam kegiatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang belum dilakukan warga.
Kemudian juga melakukan pembaharuan atau memperbaiki kegiatan pemberdayaan masyarakat kearah yang lebih baik.
“Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui DPMPD Kaltim mengucapkan terima kasih kepada DPMD Kabupaten, pihak kecamatan, pihak Pemerintah Desa, narasumber dan peserta atas terselenggaranya Bimtek,” ujar Noor Fathoni.