Samarinda (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) berupaya untuk meningkatkan daya tarik kunjungan wisatawan asing dari sejumlah negara Asia, salah satunya adalah India.
"Tentunya harus optimistis, karena potensi wisatawan Kaltim sangat beraneka ragam dan bisa menembus pasar India," kata Penjabat Sekprov Kaltim HM Sa'bani, di Samarinda, Senin.
Menurut Sa'bani, peluang wisata di Kaltim cukup besar untuk menembus pasar India, pasalnya wilayah Kaltim punya sejumlah objek wisata alam baik berupa hutan, laut maupun budaya masyarakatnya dan tidak kalah menarik dengan objek wisata terkenal di Tanah Air.
"Untuk wisata pantai dan laut, Kaltim punya Pulau Derawan, Maratua, dan pulau lain di sekitarnya, untuk objek wisata hutan ada kawasan Hutan Bukit Suharto, kawasan Nasional Kutai di Kutai Timur," ujar Sa' bani.
Pada sisi lain, lanjut Sa'bani, masyarakat India memang senang untuk bepergian ke luar negeri.
Bahkan kunjungan wisatawan asal India ke Indonesia setiap tahunnya sudah menembus 650.000 orang.
Karena itu, Sa'bani yakin dengan potensi yang dimiliki, Pemprov Kaltim mampu meraih pasar tersebut.
"Mendukung itu semua, maka kami akan berupaya menyiapkan akses pendukung infrastruktur yang menjadi tujuan wisata di Kaltim," ujar Sa'bani pula.
