Samarinda (ANTARA Kaltim) - Kapsul Waktu 2085 merupakan ekspedisi estafet yang berisi 35 Piagam Harapan dari 34 provinsi, salah satunya adalah Presiden RI Joko Widodo. Setelah melintasi 34 provinsi kapsul tersebut akan disimpan di sebuah monumen di Kabupaten Marauke (Papua) pada Desember 2015, kemudian baru dibuka dan dibacakan di depan umum pada 70 tahun mendatang tepatnya pada tahun 2085.
Kapsul waktu tersebut telah berjalan dari Aceh pada Maret lalu, dan dibawa ke Istana Negara, setelah itu kemudian diterbangkan melintasi Sumatera Utara, dan beberapa provinsi di pulau Jawa. Untuk Pulau Kalimantan masuk dalam zona II, yaitu Kalbar, Kalteng, Kalsel, Kaltim dan Kaltara.
Setelah dari DKI Jakarta Kapsul waktu akan diterbangkan ke Kalbar, dimana Presiden Joko Widodo bersama seluruh menteri kabinetnya akan menghadiri Karnaval Katulistiwa di Pontianak. Setelah dari Kalbar, setelah dari Kalbar kapsul waktu akan tiba di Kaltim rencanaya pada tanggal 22 Oktober 2015. Adapun daerah pertama yang disinggahi adalah Kabupeten Paser kemudian melewati PPU- Balikpapan, Kukar- Samarinda- Bontang-Kutim-Berau dan akan meluncur ke Tanjung Selor Kabupaten Bulungan (Kaltara) pada tanggal 25 Oktober 2015.
Terkait rencana kedatangan Ekspedisi Kapsul Waktu 2085 ke Kaltim, Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak meminta agar seluruh bupati/walikota dan seluruh komponen masyarakat untuk dapat mendukung program Nasional Ekspedisi Kapsul Waktu 2085 yang akan melintasi wilayah Kaltim.
"Direncanakan program nasional ekspedisi waktu akan tiba di Kaltim pada tanggal 22 Oktober mendatang, oleh karena itu diminta kepada seluruh kepala daerah dan seluruh komponen masyarakat Kaltim harus bersiap menyambut kedatangan kapsul waktu tersebut," kata Awang Faroek Ishak.
Awang Faroek meminta kepada seluruh panitia didaerah untuk bisa mensosialisasikan kepada masyarakat serta menyebarkan kusioner untuk merumuskan tujuah harapan masyarakat Kaltim. Dan seluruh lapisan masyarakat bisa menuliskan tujuh harapannya, terkait pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan di wilayah Kaltim.
"Kepada panitia daerah ekspedisi Kapsul Waktu terus melakukan koordinasi dan bersinergi menyambut kapsusl waktu dari provinsi lain,Semua pihak harus bahu membahu memberikan dukungan dalam persiapan menyambut kedatangan kapsul waktu di Kaltim," kata Awang
Sementara Ketua Panitia Penyelenggara penyambutan ekspedisi Kapsul Waktu 2085 Dr Meiliana mengatakan, berdasarkan hasil rapat yang telah dilaksanakan dalam mendukung dan menyuseskannya, berbagai kegiatan akan dilakukan seperti kegiatan pra ekspedisi kapsul adalah melaksanakan seminar, kuseoner.
"Sementera kegiatan promosi seperti pelaksanaan pameran Kaltim ekspo, lomba foto ayo kerja, jempret fun lomba foto, lomba nyanyi lagu daerah, lomba baca berita, film/iklan G70 dan pemasangan stiker mobil," papar Meiliana.
Ditambahkan, dalam seminar nanti, akan merumuskan maksimal 7 pesan terpenting terkait dengan harapan dan mimpi masyarakat Kaltim ke depan, yang akan dimasukkan kedalam kapsul waktu, oleh karena itu pada acara seminar seluruh elemen masyarakat dan dan pemangku kepentingan diharapkan hadir. (Humas Prov Kaltim/mar)