Satu dari tiga personel Polri yang menempuh pendidikan jenjang master (S2) nontesis dan pengembangan kompetensi untuk perwira polisi tingkat pertama di Turkish National Police Academy (TNPA) jadi lulusan terbaik.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) DivHumas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan, dalam keterangannya di Jakarta, Jumat, menyebutkan Briptu Tiara Nissa Zulbida dari Polda Jawa Timur masuk lima besar lulusan terbaik yang mendapat kesempatan menyampaikan pidato kelulusan di hadapan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
"Briptu Tiara berhasil meraih peringkat lima besar terbaik dan menjadi salah satu perwakilan peserta didik internasional yang diberikan kesempatan menyampaikan speech dalam bahasa Turki di hadapan Presiden Erdogan serta seluruh tamu undangan yang hadir," kata Ramadhan.
Jenderal bintang satu itu menjelaskan, selain Briptu Tiara, ada dua personel Polri lainnya yang menempuh pendidikan yang sama, yakni Ipda Regina Setiawan dari Polda Kepri, Bripka Hilman Lasmana dari Polda Jawa Barat.
Baca juga: Lima polisi anggota Polda Kaltim positif pakai methamphetamine
Baca juga: Lima polisi anggota Polda Kaltim positif pakai methamphetamine
Ketiga personel Polri itu, kata dia, mengikuti pendidikan jenjang master (S2) nontesis dan pengembangan kompetensi untuk perwira polisi tingkat pertama atau Capacity Building “The First Level Police Chief Training and The Non Thesis Master Degree” selama dua tahun bersama 84 peserta didik internasional lainnya.
Wisuda kelulusan tersebut diselenggarakan pada tanggal 26 Juli 2023 waktu setempat, dipimpin langsung oleh Presiden Erdogan.
"Kedutaan Besar RI Ankara didampingi oleh Atase Polri turut menghadirinya acara wisuda," ujar Ramadhan.
Ramadhan menambahkan, ketiga personel Polri tersebut mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pendidikan TNPA yang dilakukan secara baik dan lancar.
“Selanjutnya, ketiga personel Polri akan kembali ke Indonesia pada Sabtu, 29 Agustus 2023,” kata Karopenmas.
Baca juga: Polres Bogor analisa CCTV lokasi polisi tembak polisi
Baca juga: Polres Bogor analisa CCTV lokasi polisi tembak polisi