Nunukan (ANTARA Kaltim) - Ribuan warga perbatasan Indonesia-Malaysia di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, menyaksikan detik-detik pergantian tahun 2013 KE 2014 di alun-alun kota.
Sumiati, seorang warga Nunukan di Nunukan, Rabu, mengaku sengaja membawa anak-anak mereka ke alun-alun untuk menyaksikan detik-detik pergantian tahun 2013 ke 2014.
Menurut dia, kesempatan tersebut tidak ingin dilewatinya bersama sanak keluarganya yang dimeriahkan dengan letupan-letupan kembang api suara terompet.
"Suasana seperti ini sayang kalau dilewatkan begitu saja tanpa menyaksikannya," katanya sambil duduk-duduk di trotoar.
Ia mengatakan, mengikuti semaraknya malam tahun baru dan detik-detik pergantian tahun di wilayah perbatasan menjadi suatu kebahagiaan tersendiri.
Memasuki detik-detik pergantian tahun pada pukul 00.00 WITA diwarnai suara petasan dan kembang api dengan berbagai ukuran dan warna warni mulai terdengar disertai asap yang mengepul serta suara terompet yang ditiup ratusan warga yang berjubel di alun-alun tersebut.
Banyaknya warga perbatasan menyaksikan detik-detik pergantian tahun di daerah itu menyebabkan aparat kepolisian dibantu TNI dan Dinas Perhubungan serta Satpol PP mengatur laju kendaraan yang melintas.
"Perayaan pergantian tahun kali ini sangat semarak dan meriah dibandingkan tahun sebelumnya," ujar Taslim yang berdiri di depan rumahnya di Jalan Martadinata untuk menyaksikan cahaya warna warni dari ratusan kembang api.
Taslim mengucapkan selamat tinggal 2013 dan selamat datang 2014 semoga lebih baik baik masalah keamanan maupun tingkat kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan. (*)