Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 2.794.821 warga Provinsi Kalimantan Timur dan Provinsi Kalimantan Utara yang tercatat dalam daftar pemilih tetap, Selasa pagi memberikan hak suaranya untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim periode 2013-2018.
Para pemilih itu akan mendatangi 8.082 tempat pemungutan suara yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota di wilayah Kaltim dan Kaltara, mulai pukul 07.00 hingga pukul 13.00 Wita.
Sejumlah TPS di Kota Samarinda, sejak Subuh tampak sudah mulai berbenah diri menyiapkan kursi serta semua peralatan pencoblosan agar siap digunakan pada pukul 07.00 Wita.
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim Andi Sunandar meminta warga Kaltim menggunakan hak pilihnya dalam menentukan pemimpin Kaltim untuk lima tahun mendatang.
Ia berharap, sosialisasi yang dilakukan KPU, pemerintah daerah dan semua pihak terkait akan mampu menekan tingkat golput (golongan putih) atau warga yang tidak menggunakan hak pilihnya.
Tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim 2013-2018 yang akan dipilih adalah pasangan nomor urut 1 Awang Faroek Ishak-HM Mukmin Faisyal, pasangan nomor urut 2 Farid Wadjdy-Sofyan Alex serta pasangan nomor urut 3 Imdaad Hamid-Ipong Muchlissoni.
Sementara itu, sebanyak 2.087 personel TNI dan 5.600 personel Polri akan disiagakan untuk mengamankan jalannya pencoblosan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, yang pada saat bersamaan juga berlangsung Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tarakan Kalimantan Utara,.
Sembilan Calon Waki Kota dan Wakil Wali Kota Tarakan yang akan bertarung dalam Pilkada Kota Tarakan adalah pasangan nomor urut 1 Rabsaody Roestam-Asril B, nomor urut 2 H Tamrid A D-H Muhammad Anas, nomor urut 3 Masdar Jemy-H Ridho Asnawi, nomor urut 4 Ibrahim M AP-H Ince Rifai, nomor urut 5 Suharjo-Yancong, nomor urut 6 Sofian Raga-Khairuddin Arif Hidayat, nomor urut 7 Yusuf Ramlan-Supaad, nomor urut 8 Suparlan-Mudain serta pasangan nomor urut 9 Sabirin Sanyong-Kaujan. (*)