Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis nasional Greysia Polii menyempatkan waktunya untuk menyambangi timnas Indonesia di Piala Uber 2022 yang sedang menjalani sesi latihan pada Kamis sore di Bangkok, Thailand.
Peraih medali emas Olimpiade Tokyo ini sebenarnya sedang mengikuti sidang Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) sebagai Ketua Komisi Atlet di kota yang sama, namun dia masih meluangkan waktu untuk melihat progres latihan juniornya.
"Saya hadir untuk menyemangati adik-adik saya ini. Mereka perlu tambahan motivasi untuk menghadapi Piala Uber yang tidak enteng perjuangannya," sebut Greysia lewat keterangan resmi PP PBSI di Jakarta, Jumat.
Dalam sesi latihan yang berlangsung di salah satu gedung instansi pemerintah lokal, Greysia terlihat menghampiri dan menyalami satu per satu para pebulu tangkis putri yang ada di lokasi.
Meski karirnya sebagai atlet cabang olahraga tepok bulu jelang pensiun, namun Greysia masih menyimpan dedikasi untuk ikut memberikan semangat dan dukungan teknik bagi Skuad Merah Putih.
Greysia yang semula memperhatikan dari pinggir lapangan, kemudian ikut berlatih dan meminjam raket milik salah satu pebulu tangkis. Pada sesi awal, dia berpasangan latih dengan Melani Mamahit, melawan pasangan Nita Violina Marwah dan Tryola Nadia.
Sempat beristirahat sebentar, Greysia kemudian berpasangan dengan Nita. Duet kapten tim Uber 2020 dan Uber 2022 ini berlatih tanding menghadapi Tryola dan Melani, selanjutnya Greysia/Nita berganti melawan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
Bagi atlet muda, kehadiran Greysia dinilai menambah motivasi dan semangat juang pengisi formasi tim Uber Indonesia. Kehadirannya membuat para juniornya lebih nyaman dan merasa diayomi mengingat perebutan Piala Uber yang tidak ringan.
"Terima kasih untuk Kak Greys yang mau hadir dan membimbing kami. Meski sebentar, ini sudah membantu menambah semangat kami," ujar Nita.
Greysia Polii sambangi timnas Uber saat lakoni sesi latihan
Jumat, 6 Mei 2022 8:57 WIB
Saya hadir untuk menyemangati adik-adik saya ini. Mereka perlu tambahan motivasi untuk menghadapi Piala Uber yang tidak enteng perjuangannya,