Bontang (ANTARA Kaltim) - Pemerintah Kota Bontang mengalokasikan bantuan untuk Rukun Tetangga (RT) senilai total Rp25 miliar atau sekitar Rp50 juta per RT.
"Total bantuan seluruh RT di Bontang sekitar Rp25 miliar bagi kurang lebih 500 RT yang ada di Bontang," kata Wakil Wali Kota Bontang Isro Umarghani di Bontang, Sabtu.
Menurut Isro, selain dana bantuan RT di Bontang juga terdapat dana alokasi dari tanggung jawab sosial perusahaan yang langsung menyentuh masyarakat sebesar Rp42 miliar.
"Jadi ada dana Rp25 miliar ditambah Rp42 miliar atau berjumlah Rp67 miliar yang langsung menyentuh ke masyarakat untuk pemberdayaan di tiga bidang yakni lingkungan hidup, sosial dan ekonomi," ujar Isro.
Sementara itu, alokasi penggunaan dana bantuan RT seperti disampaikan Kepala Pemberdayaan Masyarakat Noorhan mencakup insentif Ketua RT, Sekretaris, Bendahara dan operasional bidang infrastruktur, ekonomi dan sosial di setiap RT-nya.
Noorhan menginventarisasi penggunaan dana Rp50 juta di bidang infrastruktur di antaranya pembangunan jembatan kecil atau gorong-gorong, pengerasan jalan skala kecil, semenisasi jalan gang atau lorong, pembuatan dan atau perbaikan selokan atau drainase lingkungan (parit), perbaikan jalan lingkungan (gang), pembuatan posyandu di lingkungan RT, pengadaan peralatan posyandu (meja kursi), dan pembuatan pos kamling lingkungan.
"Juga pembuatan taman di lingkungan RT, pembuatan bak sampah, pembuatan jaringan air bersih skala kecil, pembuatan sarana prasarana olah raga skala kecil, pembuatan penerangan jalan gang (skala kecil), pembuatan sumur biopori, pembuatan sumur resapan air dalam skala kecil," ujar Noorhan.
Dia merinci penggunaan anggaran di bidang ekonomi antara lain penyediaan sarana dan prasarana pendukung usaha ekonomi kerakyatan, pelatihan berbagai jenis keterampilan usaha dalam skala kecil, pengadaan bibit tanaman sayuran dan palawija, bibit ternak dan benih ikan dalam skala kecil.
Adapun penggunaan dana di bidang sosial seperti bantuan bagi keluarga miskin, orang lanjut usia dan pendidikan anak miskin.
Bantuan RT sebesar Rp50 juta per RT dalam proses berjalan diharapkan mampu menumbuhkan partisipasi masyarakat untuk turut serta dalam proses pembangunan di bidang infrastruktur, ekonomi dan sosial. (*)