Bontang (ANTARA Kaltim) - Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Mitra Amanah di bawah naungan Laz Yaumil PT Badak NGL Kota Bontang, Kalimantan Timur, sejak Januari 2013 meluncurkan unit usaha Gerai Dinar dan Gadai Syariah.
"Rata-rata capaian omzet baik jual beli dinar dan logam mulia serta mobile dinar (M-Dinar) sejak diluncurkan 1 Januari 2013 mencapai rata-rata 70 persen dari target riil penjualan untuk dinar emas 100 dinar dan logam mulai 100 gram," kata Kepala Devisi Usaha KJKS Mitra Amanah, Fitriana, di Bontang, Sabtu.
Fitriana menjelaskan dinar dimaksud adalah dinar emas seberat 4,25 gram dengan kandungan emas 22 karat atau 91,67 persen yang pada jam 10.00 Wita hari ini seharga Rp2.300.264.
"Perkembangan harga dinar emas bisa diketahui setiap enam jam sekali yang merupakan harga global dunia," jelas Fitriana.
Awal diluncurkan konsumen awalnya karyawan PT Badak NGL semata, tetapi setelah di iklankan kini informasi terkait gerai dinar emas dan gadai syariah sudah mulai dikenal masyarakat umum serta berbagai kalangan sudah mulai melakukan transaksi.
"Gerai dinar emas memiliki enam produk yakni terima jual beli dinar dan logam mulai, mobile dinar (M-Dinar), pinjaman tanpa beban berbasis dinar, arisan berbasis dinar, kelima dana pensiun berbasis dinar dan keenam gadai syariah," terang Fitriana.
Mobile dinar seperti yang dituturkan Kadiv Usaha KJKS Mitra Amanah sangat fleksibel.
"Minimal uang pertama yang harus disetor ke gerai dinar adalah Rp200.000 dan selanjutnya minimal Rp50.000. Rekening M-Dinar memakai nomor telepon gengam dan saldo berupa dinar emas sesuai uang cash yang disetor dengan harga atau nilai seperti posisi harga saat itu," ungkap Fitriana.
Fitriana juga menuturkan pinjaman tanpa beban administrasi atau nol rupiah dan berbasis dinar diberikan jangka waktu enam bulan serta konsumen akan diberikan pinjaman senilai 90 persen dinar emas sebagai barang jaminan dan pinjaman juga diberikan dalam bentuk dinar.
"Saat ini masih dalam masa persiapan tetapi kami sudah siap untuk transaksi itu. Gerai dinar kami juga menerima dinar dari luar," kata Fitri panggilan.
Sementara itu untuk arisan berbasis dinar memiliki patokan dinar dan gerai juga siap menerima tetapi sisi marketing seperti brosur dalam proses.
"Untuk dana pensiun berbasis dinar memiliki sasaran lembaga. Dan untuk gadai syariah lounching direncanakan maret 2013 nanti," kata Fitriana. (*)