Balikpapan (ANTARA) - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Balikpapan Masrivani mengingatkan kepada para calon jamaah haji kloter 1 asal Kota Balikpapan untuk mewaspadai kondisi cuaca di Kota Makkah, Arab Saudi.
"Berdasarkan informasi yang kami dapatkan, kondisi cuaca disana cukup panas, berada di atas 40 derajat," kata Masrivani disela pelepasan calon jamaah kloter 1 Kota Balikpapan di Balikpapan Islamic Center (BIC), Senin (5/5).
Ia mengingatkan untuk para calon jamaah bila sudah tiba di Kota Makkah untuk tidak terlalu memaksakan untuk ibadah sunah sebelum memasuki musim haji.
"Apalagi mengejar Arbain, karena itu bukan sesuatu yang wajib, itu juga sudah kami edukasi kepada calon jamaah," ungkapnya.
Selain itu, Masrivani juga mengingatkan kepada calon jamaah haji untuk menjaga kesehatan, istirahat saat berada di Kota Madinah.
Ia menjelaskan pada gelombang pertama terdapat 521 jamaah, 1 jamaah diantaranya ditunda pemberangkatan pada gelombang ke 2 dikarenakan kondisi kesehatan.
Sementara itu, untuk pemberangkatan pada kloter 1 ini sebanyak 360 jemaah akan diterbangkan termasuk empat orang petugas akan diberangkatkan besok subuh.
"Untuk petugas berdasarkan ketentuan dari Arab Saudi terdapat pembatasan, sehingga yang biasa dikirim ada lima petugas," jelasnya.
Kendati demikian, kata Masrivani juga ada petugas daerah yang menjadi perwakilan untuk membantu para jamaah.
Ia mengemukakan, pada jamaah haji kloter pertama terdapat jamaah haji tertua yakni berusia 87 tahun lebih enam bulan.
"Jamaah itu atas nama Abdul Wahid warga Balikpapan Tengah," tuturnya.
Sedangkan calon jamaah paling muda berusia 19 tahun 3 bulan atas nama Gazali Aida masuk di kloter 15 warga Balikpapan Utara.
"Mereka adalah jamaah pengganti," ujarnya.
Masrivani menuturkan untuk jamaah kloter 1 dijadwalkan masuk Embarkasi Haji Balikpapan pada pukul 08.00 WITA.
"Dan mereka akan berangkat pukul 04.30 WITA yang akan dilepas oleh kepala badan haji Indonesia pukul 23.30 di Embarkasi Haji Balikpapan," katanya.
Ia menyebutkan dalam proses tersebut para jamaah tidak ada yang menemui kendala baik dari visa dan sebagainya.
"Untuk visa alhamdulillah sudah terbit semua," ujar Masrivani .