"KNPI selaku panitia seminar remaja dan seks bebas sebenarnya mengundang 250 pelajar SMP dan SMA serta beberapa komunitas dan instansi terkait tetapi yang hadir hanya 150 saja," kata Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan KNPI Kota Bontang, Iffa Rosita, di Bontang, Sabtu.
Seminar menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Bontang dr Artila Putri, Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Truly Sisna Milasari, dan dua orang dari Kelompok Dukungan Sebaya Samarinda.
"Selain pelajar sebenarnya ada beberapa komunitas yang kita undang seperti komunitas "funcky", komunitas anti narkoba termasuk ada beberapa penyandang HIV/AIDS yang kini jadi aktivis," kata Iffa.
Iffa meminta nama-nama mereka aktivis yang berasal dari penyandang agar dirahasiakan.
Dia tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada berbagai instansi terkait atau pemangku kepentingan yang mendukung berlangsungnya seminar remaja dan seks bebas ini. Para sponsor antara lain Pemkot Bontang, PT Badak, PT PKT, Gerakan Organisasi Wanita, Badan Kesbanglinmas.
"Melalui kegiatan seminar remaja dan seks bebas ini bagi pelajar dan remaja umumnya ini saya berharap tercipta remaja Kota Bontang yang sehat intelektual, emosional, spiritual, hingga mereka siap menghadapi persoalan hidup menjadi remaja bahagia," kata Wali Kota Bontang Adi Darma
Wali Kota secara resmi membuka seminar remaja dan seks bebas yang dihadiri Ketua Pusat Pemberdayaan Terpadu Perempuan dan Anak (P2TP2A) Hj Najirah juga selaku Ketua PKK Kota, Wakil Ketua PKK Kota, Ketua Darma Wanita Hj Yuliatinur dan Ketua KNPI Jayadi Pulung. (*)