Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Kaltim menurunkan 19 atlet untuk mengikuti kejurnas taekwondo 2017 yang akan berlangsung di GOR POPKI, Cibubur, Jabar, 23-26 November.
Ketua Pengprov TI Kaltim, Karsono di Samarinda, Senin, mengatakan untuk kejurnas tahun ini ada sedikit kendala saat menyiapkan tim karena batasan usia atlet yang diberitahukan secara mendadak.
Dalam pemberitahuan oleh PB TI, bahwa atlet yang bertanding dibatasi kelahiran 1994-2000.
"Saat sosialisasi, ada perubahan batasan usia atlet usia 23 tahun. Jadi atlet andalan di atas usia 23 terpaksa kita ganti. Sangat disayangkan waktunya sangat mepet untuk pemberitahuan ke kami," katanya.
Meski demikian, Karsono tetap optimis atletnya bakal menyumbangkan medali emas.
Pasalnya Kaltim menurunkan kekuatan penuh di kejurnas yang mayoritas atletnya dihuni eks PON 2016.
Taekwondo Kaltim mengandalkan Ruhil, yang sebelumnya meraih medali perunggu kategori Poomsae SEA Games 2017. Ada pula Rastra Jabadiu, peraih medali perak poomsae putra di PON 2016, dan Teguh Prakoso.
"Tidak ada target khusus, tapi harus tampil maksimal. Kita ada Ruhil yang menjadi andalan Kaltim karena dia atlet Pelatnas dan tampil bagus di SEA Games. Kami optimis dengan tim usia muda ini. Masih panjang waktunya untuk pembinaan. Atlet usia 17-19 tahun saya rasa matang dan bisa diandalkan," ungkapnya.
Khusus untuk Ruhil, Karsono berharap Taekwondoin asal Tarakan itu mampu tampil maksimal untuk memastikan keikutsertaannya di Asian Games 2018. Pasalnya Kejurnas ini sekaligus menjadi ajang seleksi nasional menuju Asian Games.
"Kami mohon doa dari masyarakat supaya Kaltim bisa berprestasi. Semoga ini ada yang lolos ke Asian Games, karena ini termasuk seleksi Asian Games. Termasuk Ruhil karena dia atlet Pelatnas," ucap Karsono.
Sementara itu Ketua KONI Kaltim, Zuhdi Yahya menyemangati atlet Taekwondo yang turun ke Kejurnas. Menurut Zuhdi, para atlet Taekwondo hendaknya termotivasi dengan pencapaian Ruhil dan Mariska yang saat ini menjadi andalan tim Taekwondo Indonesia di level internasional.
Ia mengingatkan agar para atlet tetap konsentrasi dan fokus meraih medali.
"Persiapkan diri dengan baik. Ada dua atlet kita masuk Asian Games Mariska dan Ruhil. Kita cukup bangga, ini modal untuk Kaltim dan ini yang terbaik di Indonesia. Semoga prestasi ini bisa dipertahankan. Ingat harus konsentrasi dan yakin menang," ungkap Zuhdi. (*)