Samarinda (ANTARA Kaltim) - Panjang landasan pacu pada Bandara Samarinda Baru di Provinsi Kalimantan Timur, ditargetkan terbangun sepanjang 2.500 meter, namun untuk penuntasan pada 2016 diestimasi terbangun 2.250 meter.
"Saat ini untuk pembangunan sisi udara BSB sudah dapat menuntaskan pematangan lahan sepanjang 2.600 meter, sebagai persiapan total runway yang mencapai 2.500 meter," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Zairin Zain di Samarinda, Minggu.
Menurutnya, proses pembangunan sisi udara BSB hingga kini sesuai dengan target yang diharapkan, khususnya kegiatan pembukaan dan pematangan tanah sepanjang 2.600 meter yang diyakini tuntas di akhir 2015 ini.
Selanjutnya, awal 2016 sudah bisa dimulai kegiatan fisik pembangunan landasan pacu, seperti pengaspalan landasan hingga sepanjang 2.250 meter dan beberapa kali lapisan landasan.
Sedangkan sisanya segera dibebaskan lahan milik masyarakat untuk memudahkan pengembangannya. Bila perlu untuk perpanjangan hingga 3.000 meter jika lahan masyarakat berhasil dibebaskan.
Persiapan dan cadangan runway mencapai 3.000 meter dilakukan untuk mengantisipasi pengembangan bandara, seiring meningkatnya jumlah penumpang beberapa tahun ke depan, karena Kaltim merupakan daerah yang mengalami pertumbuhan relatif cepat.
Sedangkan kelengkapan sarana dan prasana penunjang bandara, diharapkan segera dipenuhi, seperti kebutuhan listrik, air minum, dan semua kelengkapan lain yang dibutuhkan harus secepatnya terbangun.
Saat ini, lanjut dia, masih terdapat sekitar 70 hektare lahan masyarakat yang belum bisa dibebaskan untuk penambahan karena belum adanya kesepakatan besaran ganti untung lahan. Sedangkan lahan BSB yang sudah bersertifikast mencapai 333 hektare.
Terkait rencana pemindahan Bandara Temindung ke BSB, Zairin mengaku akan mempersiapkan aturan teknisnya jika sudah terbangun runway sepanjang 1.000 - 1.500 meter. Mengenai teknis pemidahan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait dan Kementerian Perhubungan.
"Satu hal yang juga menjadi perhatian kami, diharapkan di akhir 2016 mendatang runway sudah bisa selesai sepanjang 2.250 meter, sehingga ketika sudah terbangun landasan sepanjang 1.500 meter, maka Bandara Temindung bisa pindah ke BSB," kata Zairin. (*)