Balikpapan (ANTARA) - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan dari berbagai unsur di Kalimantan Timur (Kaltim) berhasil menemukan korban kecelakaan kapal di Sungai Mahakam, atas nama Gustaf Borean, laki-laki, 54 tahun, dalam keadaan meninggal dunia, sehingga operasi pencarian kemudian ditutup.
"Hari ini Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban kecelakaan kapal TB Megawati 17 yang terbalik di Alur Senyiur, Sungai Mahakam, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kaltim," ujar Kepala Kantor SAR Balikpapan Dody Setiawan di Balikpapan, Ahad.
Dia menuturkan korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Ahad ini, sekitar 1 kilometer dari lokasi kejadian ke arah hilir, selanjutnya korban dievakuasi menuju Kecamatan Muara Kaman dan dibawa ke Rumah Sakit AW Syahranie Samarinda menggunakan ambulans untuk penanganan lebih lanjut.
Dia bercerita bahwa selama pelaksanaan operasi, tim menghadapi sejumlah kendala seperti luasnya area pencarian, sulitnya akses menuju lokasi yang hanya bisa ditempuh melalui jalur air, arus sungai yang deras, serta potensi ancaman binatang buas di sekitar lokasi seperti buaya dan ular.
Sebelumnya, kecelakaan itu terjadi pada Jumat (11/4), pukul 11.35 Wita, saat perahu ketinting (perahu kecil dengan mesin tempel) ditumpangi lima anak buah kapal (ABK) dari TB Megawati 17, terbalik karena diduga terkena pusaran arus Sungai Mahakam saat menyeberang dari tongkang menuju kapal induk.
Dalam insiden itu, katanya, empat orang berhasil menyelamatkan diri, sedangkan satu orang, yaitu Gustaf Borean dinyatakan hilang, sehingga kemudian dilakukan pencarian setelah dilaporkan ke Basarnas setempat.
"Laporan orang hilang tersebut diterima oleh Kantor SAR Balikpapan pada Sabtu pagi, pukul 06.45 Wita, kemudian personel Pos SAR Samarinda langsung diberangkatkan ke lokasi kejadian pada pukul 07.00 Wita untuk melakukan pencarian," kata Dody.
Selain itu, Tim SAR juga berhasil menemukan korban lain dalam keadaan meninggal, yakni atas nama Ishaq Susilo, laki-laki, 50 tahun, ditemukan sejauh 2,7 kilometer dari lokasi kejadian ke arah hilir.
Sebelumnya, Kamis (10/4), sekitar pukul 12.30 Wita,.seorang warga bernama Ishaq Susilo dinyatakan hilang di Sungai Mahakam, kawasan Desa Embalut, Kabupaten Kutai Kartanegara, setelah kecelakaan kapal TB Gunung Sari K8 dengan tongkang Robi 80, setelah dilakukan pencarian Ahad ini korban ditemukan meninggal.*
