Penajam (ANTARA Kaltim) - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Penajam Paser Utara, menargetkan realisasi serapan anggaran APBD 2014 mencapai sekitar 80 persen.
"Dinas PU merupakan salah satu satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang serapan anggarannya minim sampai triwulan ketiga 2014. Kami optimistis, target serapan anggaran berkisar 80 persen akan tercapai hingga akhir tahun ini," ungkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Penajam Paser Utara Andi Dahrul, Rabu.
Anggaran Dinas Pekerjaan Uumum pada APBD 2015 kata Andi Dahrul mencapai Rp485 miliar untuk sejumlah proyek yang masuk dalam kegiatan "multiyears" atau tahun jamak.
Namun kata Andi Dahrul, ada tambahan anggaran berkisar Rp185 miliar untuk kegiatan Unit Pelaksana Teknis Dinas Pekerjaan Umum (DPT Dinas PU) kecamatan.
Menurut Dahrul, ada beberapa kendala yang mengakibatkan serapan anggaran rendah, diantaranya ada beberapa proyek yang bermasalah dengan pembebasan lahan karena Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menghendaki proyek dengan anggaran APBN, lahan yang digunakan harus dalam bentuk hibah.
"Terkendalanya disitu, karena masyarakat selaku pemilik lahan tidak mau menghibahkan lahan, sehingga kegiatan itu tidak terlaksana," kata Andi Dahrul.
Kendala lain tambah dia, paket proyek peningkatan jalan di Kelurahan Maridan gagal karena pemenang tander bermasalah, akibat kontraktor pernah tidak menyelesaikan pekerjaan.
Selain itu tambahnya, pembebasan lahan yang berada di kawasan jalan "costal road` yang belum tuntas sampai sekarang, juga membuat pengerjaan jembatan penghubung Kelurahan Nenang-Nipahnipah tersendat.
"Pemilik lahan tidak mengizinkan proyek itu dilanjutkan pengerjaannya, sebelum pembebasan lahan di selesaikan," ujar Andi Dahrul. (*)