Warga Segiri Minta Perbaikan Jembatan

Samarinda (ANTARA Kaltim) - Salah satu tugas anggota parlemen adalah menyerap aspirasi masyarakat untuk kemudian dituangkan dalam bentuk kebijakan. Masa reses adalah masa bagi anggota dewan untuk menyerap aspirasi masyarakat.

Anggota DPRD Kaltim serentak melaksanakan reses pekan lalu di daerah pemilihan (Dapil) masing-masing. Jahidin, selaku anggota DPRD Kaltim dapil satu (Samarinda) melakukan reses di bilangan Komplek Pasar Segiri Samarinda dengan dihadiri oleh ratusan warga yang antusias berdiskusi langsung dengan anggota DPRD tersebut, atau hanya menyampaikan aspirasi mereka terkait pembangunan di sekitarnya, Rabu (12/11).

“Ini merupakan reses saya yang pertama. Jadi saya harap masyarakat jangan enggan menyampaikan keinginan terhadap pembangunan, mumpung ada masa reses ini,” kata Jahidin saat berdialog dengan warga.

Dalam pertemuan yang digelar menjelang malam tersebut, Jahidin yang juga legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini berjanji akan memperjuangkan aspirasi masyarakat Komplek Pasar Segiri. Pasalnya, daerah ini merupakan kawasan yang turut mengantarkannya hingga jadi legislator. “Kawasan Pasar Segiri sudah tak asing bagi saya. Ini kampung halaman saya yang kedua,” lanjutnya.
 
Terkait aspirasi warga, nampaknya masih menghadapi masalah yang klise, misalnya saja akses jalan, peningkatan kesejahteraan dan kebutuhan akan pendidikan. Salah satu warga, Nurjani, menyampaikan kebutuhan akan akses jembatan penghubung Pasar Segiri dan Jalan Hasan Basri sudah sekian tahun kurang diperhatikan oleh pemerintah. Menurutnya, jembatan kayu berumur puluhan tahun tersebut kini kondisinya sudah sangat tidak layak pakai, rusak dan keropos di sana-sini.

“Memang usia jembatan ini sudah sangat tua, jadi saya menyampaikan keluhan warga ini untuk segera ditindaklanjuti oleh anggota DPRD yang melakukan reses ini,” katanya.

Menanggapi hal ini, Jahidin berpendapat jika aspirasi yang disampaikan oleh warga akan segera ditindaklanjuti dengan membawa laopran hasil reses kedalam rapat internal DPRD Kaltim. Di mana usulan warga ini akan dicarikan jalan keluar, baik berupa pembiayaan dan kebutuhan warga lainnya. Termasuk sejumlah aspirasi lain seperti kebutuhan akan pendidikan, perumahan yang layak dan aspirasi warga lainnya.

“Hasil reses kali ini akan segera saya usung kedalam rencana belanja daerah. Jika memang bisa, maka akan saya usahakan dalam anggaran perubahan agar kebutuhan masyarakat ini dapat segera direalisasikan,” kata Jahidin. (Humas DPRD Kaltim/adv/tos/oke)