Kepolisian Daerah (Polda) Provinsi Kalimantan Timur menurunkan lebih dari 2000 personel dilibatkan dalam pengamanan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 di Ibu Kota Nusantara.
"Sebanyak 2000 lebih personel itu terdiri dari satuan Polda, Polres, Polsek dan personel korps Brimob Polri," kata Kepala Bidang Humas Polda Kaltim Komisaris Besar Polisi Yulianto melalui pesan singkat WhatsApp kepada Antara Kaltim, Jumat (16/8).
"Sebanyak 2000 lebih personel itu terdiri dari satuan Polda, Polres, Polsek dan personel korps Brimob Polri," kata Kepala Bidang Humas Polda Kaltim Komisaris Besar Polisi Yulianto melalui pesan singkat WhatsApp kepada Antara Kaltim, Jumat (16/8).
Ia mengatakan, selain personel Polri juga mengerahkan sebanyak empat unit helikopter yang disiagakan untuk mendukung mobilitas selama upacara 17 Agustus di IKN.
Adapun empat helikopter tersebut dari Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri, dan sejumlah pilot berasal dari Direktorat Polisi Udara Korppolairud Baharkam Polri.
Empat helikopter yang disiagakan tersebut masing-masing Police Flight AW 189/P-7001, AW 169/P-3309, AW 169/ P-3305 dan AS 365 N2/P-3103.
"Keempat helikopter itu memiliki fungsi yang berbeda," tuturnya.
Ia menjelaskan, untuk helikopter AW 189/P-7001, AW 169/P-3309, AW 169/ P-3305 disiapkan untuk mengangkut tamu Very Important Person (VIP).
Sedangkan helikopter Dauphin AS 365 N2/P-3103 sebagai ambulans udara, dan untuk P-3305 disiagakan yang sudah berada dan di wilayah Kaltim.
Menurutnya, tak hanya di darat dan udara, Polda Kaltim juga menyiagakan personel untuk membantu pengamanan di jalur perairan khususnya untuk jalur yang dilalui para tamu Very-Very Important Person (VVIP) maupun Very Importan Person (VIP).
Dalam hal ini, Polda Kaltim melalui Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) mengerahkan sebanyak 5 unit kapal.
Masing-masing adalah dua Kapal Pemburu Cepat (KPC) dan dua kapal jenis kapal taktis yang dirancang untuk mampu beroperasi di perairan pantai, teluk, dan perairan pedalaman sungai (sea rider) serta kapal pendukung atau ship tender.
Dari lima kapal itu, Polairud Polda Kaltim menyiapkan sebanyak 20 personel yang melakukan patroli rutin kurang lebih 4 jam dalam satu hari dengan rute dari Dermaga Polairud hingga jembatan Pulau Balang.
Lanjut Yulianto dalam pengamanan juga disiapkan anggota Patwal yang berasal dari luar Polda Kaltim, sejak mereka tiba di Kaltim selalu libatkan dalam rangkaian pengawalan sehingga mudah untuk beradaptasi.
"Cuaca memang cukup panas, mudah-mudahan nanti pada saat upacara bisa teduh, namun personel kami yang terlibat upacara, sudah di latih melaksanakan upacara di Balikpapan pada siang hari dan juga penguatan fisik," tuturnya.
Lanjutnya mereka dilakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin oleh tenaga kesehatan dari Biddokes Polda Kaltim, mereka juga diberikan waktu istirahat yang cukup dengan pola pengamanan bergiliran.
Yulianto menegaskan, bahwa Kapolda menekankan kepada seluruh personel untuk bekerja dengan baik, maksimal, ikhlas dalam pengamanan serta memberikan pelayanan kepada masyarakat sebaik mungkin.