Tim Search and Rescue (SAR) gabungan Kota Samarinda, Kalimantan Timur, hingga kini masih melakukan pencarian terhadap satu anak laki-laki yang tenggelam di Sungai Karang Mumus (SKM) Samarinda.
"Waktu kejadian tadi siang sekitar pukul 12.00 WITA, sedangkan laporan yang masuk ke Pos SAR pukul 12.20 WITA, yakni dilaporkan oleh Suhadi, warga setempat," ujar Koordinator Tim Pos Samarinda Riqi Effendi saat melakukan pencarian di SKM Samarinda, Minggu.
Menurut dia, lokasi tenggelam korban di SKM, Kelurahan Sungai Pinang Luar, Kecamatan Samarinda Kota, dengan jarak 4,6 kilometer arah timur dari Pos SAR Samarinda.
Kronologi kejadian kata dia, pada Minggu, pukul 11.55 WITA, korban atas nama Muhammad Ridho Mustofa Hilmi (15), berenang bersama tiga temannya di SKM.
Namun,sekitar pukul 12.05 WITA ketika hendak menyeberangi sungai, korban terseret arus dan tenggelam, sehingga sampai saat ini masih dilakukan pencarian oleh tim SAR dan warga sekitar.
"Pencarian dilakukan dengan dua metode, yakni di permukaan air dengan menggunakan perahu karet dan di dalam air di sekitar lokasi kejadian dengan menggunakan perlengkapan dalam air," katanya.
Ia menyebutkan unsur yang terlibat dalam pencarian antara lain Pos SAR Samarinda, Relawan Gabungan Samarinda, masyarakat, dan keluarga korban.
"Sedangkan perlengkapan yang digunakan meliput mobil penyelamatan dari pos ke lokasi, underwater searching device, drone thermal, perlengkapan selam, perlengkapan komunikasi, dan perlengkapan medis," kata Riqi.