Samarinda (ANTARA) - Dinas Komunikasi, Informatika, Statistika, dan Persandian (Diskominfo Staper) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) memasang layanan internet gratis di setiap desa yang ada di wilayah tersebut.
“Hingga saat ini kami telah memasang 144 titik di 139 desa, 2 kelurahan, dan 2 desa persiapan. Insya Allah kami juga akan meningkatkan kapasitas internet pada setiap kantor desa,” kata Kepada Diskominfo Staper Kutim Ronny Bonar Siburian, usai pembukaan Bimtek pengelolaan dan pemanfaatan infrastruktur TIK aparatur desa se-Kutim yang berlangsung di Ballroom Hotel Mercure Samarinda. Kamis..
Ia menjelaskan pada tahun 2021 hanya 60 desa yang mendapatkan layanan internet gratis. Kemudian pada tahun 2022 hingga sekarang telah menambah 84 titik layanan internet desa.
Bukan hanya melakukan penyediaan internet desa, Diskominfo Staper Kutim juga terus melakukan peningkatan Bandwith atau kapasitas kecepatan internet.
Ronny menuturkan peningkatan Bandwith selalu dilakukan guna menyesuaikan kebutuhan di kantor desa, karena jumlah aplikasi dan jumlah aplikasi layanan yang semakin bertambah tiap tahunnya.
Lanjutnya bahwa Diskominfo Staper Kutim juga melakukan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) agar infrastruktur TIK yang disediakan dapat dikelola dengan baik. Ini bertujuan mendukung transformasi digital di Kutim
“Kami berharap agar penggunaan layanan internet ini tetap dilakukan secara efisien dan mendukung hal-hal produktif dalam melayani masyarakat,” kata Ronny.