Samarinda (ANTARA) - Komando Distrik Militer (Kodim) 0901/Samarinda, Kalimantan Timur, menyatakan bahwa aparat teritorial TNI siap mewujudkan Indonesia hebat, karena para prajurit sudah berkali-kali digembleng dan terlatih sehingga memiliki kemampuan beradaptasi di segala medan.
"Dalam upaya meningkatkan kemampuan sekaligus tercapainya sasaran aparat kewilayahan dan teritorial lebih optimal, efektif dan efisien, kami pun rutin melakukan pembinaan," kata Kepala Staf Kodim 0901/Samarinda Letkol Inf B.T Napitupulu dalam rilis Penerangan Korem 091/ASN di Samarinda, Kamis.
Pembinaan yang dilakukan tersebut antara lain seperti pada Senin pekan ini pihaknya menggelar Pembinaan Kesiapan Aparat Wilayah dan Kemampuan Teritorial 2024, di Aula Kodim 0901/Samarinda, Jalan Gajah Mada, Kecamatan Samarinda Kota.
Menurutnya, penyelenggaraan Pembinaan Kesiapan Aparat Komando Kewilayahan dan Kemampuan Teritorial ini merupakan upaya untuk makin meningkatkan kesiapan Bintara Pembina Desa/Kelurahan (Babinsa) dalam bidang teritorial.
Tujuannya adalah agar mereka lebih mahir melaksanakan pembinaan teritorial sesuai dengan dinamika yang berkembang, kemudian tidak melupakan Delapan Wajib TNI yakni ramah terhadap rakyat, sopan santun, menjunjung tinggi kehormatan wanita, menjaga kehormatan di muka umum, menjadi contoh dalam sikap dan kesederhanaan, tidak merugikan rakyat, tidak menakuti dan menyakiti hati rakyat.
"Melalui pembinaan komando kewilayahan tersebut diharapkan para Babinsa dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kemampuan dalam menjawab tantangan tugas teritorial di wilayah binaan, meskipun di lapangan banyak kendala yang dihadapi," katanya.
Kegiatan yang mengangkat tema "Aparat Teritorial Bersama Rakyat Siap Mewujudkan Indonesia Hebat, Maju dan Sejahtera" ini, lanjutnya, untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan Babinsa selaku insan teritorial.
"Dari pembinaan tersebut para Babinsa disegarkan kembali tentang pemahaman keteritorialan, kemudian mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam sikap teritorial guna mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat dalam rangka mendukung pembangunan nasional," ujar Napitupulu.
Melalui pembinaan tersebut, katanya lagi, aparat teritorial diharap dapat menjawab tantangan tugas di era digitalisasi dan memenuhi standar kemampuan, dalam rangka menjabarkan dan mengaplikasikan pembinaan teritorial sesuai dengan kondisi wilayah masing-masing.
