Penajam Paser Utara (ANTARA) -
Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Minum Danum Taka Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, siap melayani kebutuhan air bersih Bandara Naratetama sebagai prasarana penunjang transportasi Kota Nusantara menggunakan penampungan air (intake) Sungai Riko.
"Kami rencana bangun
intake Sungai Riko di Kelurahan Riko, Kecamatan Penajam tahun ini," ujar Direktur Perumda Air Minum Danum Taka Kabupaten Penajam Paser Utara Abdul Rasyid di Penajam, Selasa.
"Kami usulkan kepada pemerintah kabupaten untuk bangun
intake atau semacam penampungan air baku memanfaatkan Sungai Riko," tambahnya.
Saran hanya membangun
intake bukan bendung itu, lanjut dia, sebab membangun bendung membutuhkan anggaran yang cukup besar dibandingkan
intake.
Pembangunan bendung diperkirakan belum bisa dilaksanakan pada tahun ini dengan dana yang cukup besar kecuali masuk dalam proyek strategis nasional berkaitan Kota Nusantara, katanya.
Berdasarkan hasil survei, menurut dia, Sungai Riko memungkinkan untuk dimanfaatkan sebagai sumber air baku. Debit air aliran Sungai Riko sekitar 500 liter per detik sampai 1.000 liter per detik.
"Tetapi, aliran Sungai Riko yang berpotensi untuk dikelola air bersih ke arah hulu yang jaraknya kisaran lima kilometer Jembatan Sungai Riko," tambahnya.
Kondisi air sekitar Jembatan Sungai Riko. dari hasil survei berupa air payau (perpaduan antara air sungai dan air laut), dan kondisi air di atas lima kilometer dari jembatan baru bisa dimanfaatkan karena bukan berupa air payau.
Kajian pemanfaatan Sungai Riko sebagai sumber air baku layanan air bersih, kata dia, selain menggunakan sumur bor dilakukan pada 2023 bersama Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Penajam Paser Utara.
Sungai Riko memadai sebagai sumber air baku untuk memenuhi air bersih Bandara Naratetama yang dibangun di Kelurahan Pantai Lango, Kecamatan Penajam, sekaligus memperluas cakupan layanan air bersih kepada masyarakat di wilayah pesisir.
Tiga kelurahan yang berada di wilayah pesisir Kecamatan Penajam, yakni Pantai Lango, Gersik dan Jenebora juga bisa mendapatkan layanan air bersih dengan memanfaatkan Sungai Riko itu, kata Abdul Rasyid.