Balikpapan (ANTARA) - Polisi Balikpapan meringkus dua perampok di toko swalayan Alfamidi yang berlokasi di dekat gerbang Perumahan Pesona Bukit Batuah, Graha Indah, Balikpapan Utara, dalam waktu kurang dari 24 jam sejak kejadian pukul 22.30 (Rabu 18/10) WIT.
Kapolsek Balikapan Utara Ajun Komisaris Polisi Bitab Riyani, Jumat, mengatakan kedua pelaku yang identitasnya belum diketahui itu mendatangi toko swalayan tersebut menjelang waktu toko tutup, mengancam dua karyawan perempuan dengan senjata tajam, dan menjarah mesin kasir.
Namun demikian, ujarnya para karyawan sempat berteriak, yang terdengar oleh warga. Tak ayal lagi, warga berkumpul dan mengepung toko yang terletak di puncak bukit kawasan Taman Bukit Sari tersebut.
“Nah, satu orang nekat menembus kepungan warga, satu orang lagi lari ke lantai dua dan melompat dari sana ke semak di belakang toko,” cerita Bitab Riyani, Jumat.
Perampok yang menembus kepungan warga lari menuju ke utara ke arah Kariangau. Yang melompat ke semak untuk sementara tak terlihat oleh warga.
Kedua perampok juga meninggalkan motor yang mereka gunakan untuk mendatangi Alfamidi Bukit Batuah.
Malam itu juga polisi dari Tim Gabungan Jatanras Polda Kaltim, Polresta Balikpapan, dan Polsek Balikpapan Utara memburu keduanya.
Menjelang sore (Kamis 19/10), kata Kapolsek Bitab kedua pelaku sudah tertangkap.
“Dua pelaku sudah ditangkap oleh Tim Gabungan. Identitas lengkapnya masih sama anggota di lapangan,” kata Kapolsek Bitab.
Bersama para pelaku sejumlah barang bukti telah diamankan, termasuk uang yang diambil pelaku dari Alfamidi. Polisi juga masih terus mengembangkan kasusnya.
Adapun mengenai para karyawan yang sempat diancam dengan senjata tajam oleh para pelaku, menurut Kapolsek, mengalami kaget berat alias syok. Namun demikian tidak ada luka atau pun upaya penyekapan.
“Pelaku menakut-nakuti saja pakai senjata tajam,” tutur Kapolsek.