Samarinda (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Timur menyampaikan jumlah jemaah haji yang akan diberangkatkan ke tanah suci Mekah pada tahun 2023 ini berjumlah 2.586 jemaah.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kaltim Abdul Khaliq di Samarinda, Kamis mengungkapkan para jemaah tersebut akan diberangkatkan dari embarkasi Balikpapan, secara bertahap sesuai dengan kloter dan pemberangkatan yang di mulai pada 25 Mei 2023.
"Dari jumlah tersebut 30 persen jamaah haji adalah lansia yang usianya di atas 60 tahun," ujarnya.
Ia mengungkapkan banyaknya calon jemaah lansia tersebut akibat tertunda pemberangkatan ibadah haji selama dua tahun saat pandemi COVID-19.
Pada tahun ini, lanjut Abdul Khaliq Kemenag RI telah menetapkan kebijakan meniadakan pendamping jemaah lanjut usia untuk mewujudkan aspek keadilan terhadap jamaah yang sudah mengantre panjang.
Selain itu, Pemerintah pun telah menyediakan petugas khusus yang akan melayani jamaah haji lansia.
"Jadi tahun ini, kuota kita sudah full kembali seperti sebelum masa COVID-19," tuturnya.
Secara nasional ada penambahan kuota, kemungkinan Kaltim ada tambahan sekitar 93 orang.
Pihaknya sendiri kini tengah menunggu menerima surat resmi dari Kemenag RI terkait adanya penambahan kuota jemaah haji tersebut.
Ia menegaskan pada tahun ini pembagian kloter pun berbeda, kalau dulu setiap kloter membawa 360 jamaah, namun tahun ini dikurangi menjadi 299 jamaah pada satu kali penerbangan.
"Saat ini sudah 90 persen calon jamaah haji yang melunasi biaya haji. Sementara pelunasan dibuka mulai 11-12 Mei 2023," tutup Abdul Khaliq