Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) Kalimantan Timur terus bergerak dalam melakukan pengembangan pendidikan bagi atlet berprestasi usia sekolah dengan menjaring 500 atlet memasuki tahun ajaran 2014.
Kepala Dispora Kaltim Sigit Muryono di Samarinda, Selasa, mengatakan, penjaringan 500 atlet untuk tahun ajaran kedepan diharapkan bisa memberikan kontribusi besar untuk KONI Kaltim dalam persiapannya menuju PON 2016 mendatang di Jawa Barat.
"Kami berharap atlet-atlet SKOI Kaltim ini nantinya bisa memberikan kontribusi kepada Kaltim di PON 2016," kata Sigit.
Menurut Sigit program pengembangan pendidikan bagi atlet berprestasi di Kaltim telah ditunjang dengan terwujudnya gedung sekolah baru di komplek Stadion Utama Palaran, Samarinda.
"Insya Allah tahun depan (2014) gedung sekolah baru itu sudah bisa digunakan, dan semua atlet SKOI Kaltim akan berpindah di gedung baru tersebut," kata Sigit.
Gedung sekolah baru di komplek Stadion Palaran, Samarinda, menurut Sigit, bakal memberikan kenyamanan bagi siswa SKOI Kaltim ke depannya, dengan bangunan yang lebih besar dan representatif dibandingkan dengan bangunan sebelumnya di komplek Stadion Madya Samarinda.
Bahkan, lanjut Sigit, rencananya venus eks PON 2008 di Stadion Palaran, akan digunakan semaksimal mungkin untuk menunjang proses belajar mengajar dan juga latihan atlet SKOI Kaltim.
"Kami akan memaksimalkan semua venus olahraga yang ada di Stadion Palaran ini, dan kalau memang ada beberapa yang perlu ditambah, kami akan mengupayakan perwujudannya," urai Sigit.
Saat ini siswa yang terjaring di SKOI Kaltim berjumlah sekitar 115 Siswa dengan keahlian khususnya di 20 cabang olahraga, yakni Karate, Kempo, Taekwondo, Judo, Anggar, Atletik, Gulat, Senam, Tenis Lapangan, Tenis Meja, Wushu, Pencaksilat, Sepatu Roda, Balap Sepeda, Renang, Panjat Tebing, Panahan, Catur, Angkat Besi dan Layar.
Pada tahun ini lanjut Sigit SKOI Kaltim telah mendapatkan akreditasi A dari dinas pendidikan Kaltim untuk sekolah SMU, dan untuk SMP masih dalam proses peningkatan akreditasi.
"Saya berharap kedepan SKOI ini bisa mewujudkan atlet-atlet baru di Kaltim, yang bisa menjadi kekuatan disetiap even nasional dan juga Internasonal,"jelas Sigit. (*)