Penajam (ANTARA Kaltim) - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), akan membuka akademi komunitas yang setara DII.
Kepala Disdikpora Kabupaten Penjam Paser Utara, Khaeruddin, Jumat menjelaskan, tahapan pembentukan akademi komunitas ini sedang dilakukan, termasuk menyiapkan proposal untuk diselanjutnya akan diserahkan kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti), Senin (23/9) pekan depan.
Ditargetkan kata dia, pada tahun ajaran 2014 mendatang, akademi ini mulai menerima mahasiswa untuk tiga jurusan masing-masing jaringan informatika, kehutanan dan otomotif.
“Sudah pernah dilakukan pertemuan dan secara umum Ditjen Dikti memberikan respon baik. Ini juga atas keinginan pak bupati untuk mendirikan akademi atau Politeknik (Poltek) di Kabupaten Penajam Paser Utara,†ungkap Khaeruddin.
Pendirian akademi komunitas ini kata Khaeruddin diharapkan dapat memberikan solusi bagi lulusan SMK/SMA sederajat untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan.
Dimana untuk tahun pertama, akan diterima tiga jurusan masing-masing jaringan informatika, kehutanan dan otomotif.
“Ketiga jurusan ini ditargetkan mulai menerima mahasiswa baru pada ajaran baru tahun depan. Untuk jumlah mahasiswa yang akan diterima dari tiga jurusan, masih melihat antusias masyarakat dan akan menerima sebanyak-banyaknya mahasiswa. Kalau respon masyarakat tinggi dan berapa pun akan kami terima,†katanya.
Untuk tempat perkuliahan, Khaerudin menyatakan tidak menjadi masalah karena bisa dilaksanakan di gedung SMK dan SMA.
"Namun, kemungkinan perkualihan nanti dilaksanakan di gedung SMK, karena fasilitas pembelajaran termasuk praktek sudah tersedia. Untuk jadwal perkualihan, tidak menjadi masalah karena bisa dilaksanakan siang sampai sore hari," katanya.
Sementara, untuk tenaga pengajar tambahnya, pada tahun pertama akan menggunakan tenaga para guru SMK maupun SMA. Namun, untuk tahun kedua akan merekrut dosen yang mendapat persetujuan dan seleksi melalui Dikti.
“Kami membuka akademi ini untuk meningkatkan keahlian lulusan SMK/SMA guna memasuki dunia kerja,†kata Khaeruddin. (*)
